Absennya Phil Ofosu Ayeh Lawan Barito Putera Akhirnya Terkuak

Teka-teki absennya bek kanan asing PSS Sleman, Phil Ofosu Ayeh saat laga tandang kontra Barito Putera pada pekan ke-8 Liga 1 2024/25 di Stadion Sultan Agung, Bantul, Minggu (20/10) lalu akhirnya terjawab. Pemain berpaspor Jerman-Ghana tersebut harus absen akibat cedera yang didapat pada saat sesi latihan jelang laga itu.

Dokter tim PSS Sleman, Lutfi Afifuddin, mengkonfirmasi kondisi Phil Ofosu Ayeh yang membuatnya absen di laga kontra Laskar Antasari tersebut.

Pemain yang bermain di sisi kanan pertahanan skuat Super Elang Jawa tersebut telah menjalani pemeriksaan medis yang merekomendasikan untuk tidak tampil dalam laga penting tersebut.

“Diagnosa sementara Phil Ofosu mengalami cedera Achilles Tendinitis. Cedera tersebut disebabkan karena porsi latihan yang lebih eksplosif dibandingkan sebelumnya. Saat ini, Ofusu sudah ditangani oleh tim fisioterapi dan medikamentosa untuk terapi sementara,” ungkap Lutfi Afifuddin.

Dia juga menjelaskan bahwa kondisi Phil masih terus dipantau oleh tim medis. Setelah dilakukan konsultasi kepada bagian ortopedi, Phil tidak perlu melakukan tes yang lebih mendalam.

“Kami telah mengkonsultasikan cedera Phil kepada bagian ortopedi. Hasilnya, Phil tidak perlu melakukan pengecekan lebih dalam seperti MRI karena hasilnya sudah diketahui,” dia menjelaskan.

“Mengenai perkiraan pulih, Phil diharuskan istirahat selama tiga minggu. Selama masa pemulihan tersebut tentu akan dilakukan penyembuhan dan penguatan di bagian yang cedera oleh tim medis PSS,” pungkasnya.

Kehilangan salah satu pemain kunci tidak jadi alasan bagi PSS Sleman tetap tampil impresif dan berhasil meraih kemenangan 3-0 atas Barito Putera, akhir pekan kemarin.

Di pos yang ditinggal Phil Ofosu, ada Dominikus Dion tampil mengisi kekosongan di bek sayap yang mampu tampil dengan determinasi tinggi.

Lebih lanjut, tim medis PSS akan terus memantau perkembangan cedera Phil Ofosu. Mereka berharap sang pemain bisa segera pulih dan kembali memperkuat tim dalam laga-laga berikutnya.