Ange Postecoglou: Tottenham Perlu Perkuat Beberapa Lini

Tottenham “kekurangan di beberapa area” dan “perlu memperkuat” selama jendela transfer Januari, kata manajer Ange Postecoglou.

Spurs telah kalah dalam tiga dari empat pertandingan Liga Primer terakhirnya. Akibatnya, mereka harus turun ke posisi 11 dalam klasemen. Ditambah lagi mereka dikalahkan 6-3 di kandang sendiri oleh Liverpool beberapa hari lalu.

Laju tersebut bertepatan dengan cederanya sejumlah pemain kunci, termasuk kiper Guglielmo Vicario, serta bek Micky van de Ven dan Cristian Romero.

Postecoglou mengonfirmasi klub bermaksud untuk memperkuat tim pada bulan Januari.

“Seperti yang saya katakan beberapa waktu lalu, kami telah membuat rencana. Sebagian besarnya akan sesuai dengan kondisi kami saat ini. Harus diakui bahwa kami masih kekurangan beberapa hal dan kami perlu memperkuatnya,” kata Postecoglou.

“Januari lebih sulit dalam hal jenis pemain yang dapat Anda bawa masuk. Bagi kami, idealnya – untuk klub mana pun, saya kira – Anda ingin mendatangkan orang-orang yang akan membuat Anda lebih kuat.”

BACA JUGA: Valencia Bidik Carlos Corberan Jadi Manajer Anyar

CATATAN BAIK

Meskipun performa Tottenham kurang memuaskan di Liga Primer, mereka lolos ke semifinal Piala Carabao setelah menang mendebarkan 4-3 melawan Manchester United awal bulan ini.

Mereka juga bersaing untuk lolos ke fase berikutnya Liga Europa, dan bermain melawan Tamworth di putaran ketiga Piala FA pada 12 Januari.

“Jadwal kami tidak akan longgar pada tahap mana pun. Jadi saya rasa itu masuk akal. Kami akan mencoba dan memperkuat diri,” imbuh Postecoglou.

“Anda tidak boleh panik dan mendatangkan orang yang menurut Anda tidak akan membantu tujuan kita di paruh terakhir tahun ini, tetapi saya rasa kita telah menunjukkan bahwa kita cukup metodis dan bijaksana dalam pekerjaan kita.”

Postecoglou telah menghadapi pertanyaan mengenai hasil terkini Spurs di Liga Primer dan taktiknya, tetapi ia menolak untuk menyalahkan para pemainnya.

Ia menambahkan: “Mereka mengerahkan upaya maksimal dan itu didukung oleh parameter fisik yang Anda tetapkan terhadap apa yang mereka lakukan. Mereka mencoba melakukannya dengan cara yang saya minta. Jadi, bagaimana saya bisa mengkritiknya?”

Postecoglou juga membela reaksinya minggu lalu, saat ia menuduh reporter Match of the Day meremehkan dampak cedera pertahanan Tottenham setelah kekalahan mereka oleh Liverpool.

“Saya tidak marah, tetapi saya tidak tahu banyak manajer yang langsung datang ke wawancara setelah mengalami kekalahan dan bersikap ceria,” katanya.

“Jujur saja saya mulai bosan dengan pertanyaan yang sama berulang-ulang, dan mungkin setelah kekalahan lebih mudah untuk mendapatkan reaksi.”

 

View this post on Instagram

 

A post shared by Mansion Sports News (@msportsnews.id)