Football

Cristiano Ronaldo Dikritik Eks Liverpool Didi Hamann, Disarankan Fokus Pada Kepentingan Tim

Di usianya yang hampir menginjak kepala empat, Cristiano Ronaldo tampak tak menunjukkan tanda-tanda penurunan. Pada bulan September lalu, ia berhasil mencatatkan rekor monumental dengan mencetak gol ke-900 dalam kariernya. Sebuah pencapaian yang membuat dunia tercengang dan semakin mengukuhkan statusnya sebagai salah satu pemain terbaik sepanjang masa.

Ronaldo juga berambisi untuk mengejar target mencetak 1.000 gol sebelum gantung sepatu. Ia pun terus berlatih keras dan menjaga kebugarannya agar target tersebut dapat tercapai. Bahkan, ia telah membuka pembicaraan untuk memperpanjang kontraknya dengan klub Arab Saudi, Al-Nassr.

Akan tetapi, performa sang megabintang belakangan ini mulai menuai kritik. Kekecewaan CR7 saat Portugal bermain imbang melawan Skotlandia menjadi sorotan. Gestur tubuhnya yang frustrasi di lapangan menjadi perbincangan hangat di kalangan penggemar sepakbola.

BACA JUGA: Oleksandr Zinchenko Heran Dengan ‘Pendekatan Unik’ Mikel Arteta Di Arsenal

Hamann Kritik Ronaldo

Mantan pemain Liverpool, Didi Hamann, turut memberikan komentarnya. Menurut Hamann, ego yang tinggi telah membuat Ronaldo terkadang mengutamakan kepentingan pribadi daripada kepentingan tim. Ia juga meragukan kemampuan Ronaldo untuk mencapai target 1.000 gol mengingat usianya yang sudah tidak muda lagi.

“Cristiano Ronaldo dapat merasakan kariernya akan segera berakhir, yang mungkin menjadi alasan mengapa ia bertindak seperti itu saat melawan Skotlandia. Egonya telah membuatnya menjadi pemain seperti sekarang. Namun, saya tidak terlalu menyukai kejenakaannya di Euro – ia lebih mengutamakan kepentingannya sendiri daripada kepentingan Portugal,” ucap Hamann kepada Flashscore.

“Ronaldo telah mencetak beberapa gol di Nations League, tetapi apakah ia membuat mereka menjadi tim yang lebih baik? Saya tidak yakin, mereka adalah tim yang sangat berbakat yang dapat memenangkan pertandingan ini tanpa dia.”

“Ronaldo berada pada titik dalam kariernya di mana ia perlu mulai memprioritaskan tim daripada dirinya sendiri. Saya tidak yakin seberapa besar pengaruh manajer dalam pemilihan tim, yang merupakan masalah besar. Saya akan sangat terkejut jika Cristiano Ronaldo mencapai 1000 gol sepanjang kariernya, saya rasa ia tidak akan mampu bertahan selama itu.”

BACA JUGA: Glen Johnson Sarankan Liverpool Jual Trent Alexander-Arnold Di Bulan Januari

Mansion Sports News

42042

Recent Posts

Jadwal Play-off MPL ID S14 Hari Ini: Bigetron Alpha Hadapi Alter Ego, Fnatic Onic Vs Geek Fam

MPL ID S14 kembali berlanjut! Turnamen Mobile Legends: Bang Bang di Indonesia itu kini telah…

1 jam ago

Ini Kata-Kata Carlo Ancelotti Yang Bikin Real Madrid Comeback Atas Borussia Dortmund

Real Madrid asuhan Carlo Ancelotti berhasil bangkit dari keterpurukan untuk menaklukkan Borussia Dortmund dengan skor…

2 jam ago

Kakak Pemain Timnas Indonesia & Pemain AC Milan Tijjani Reijnders Samai Rekor Legenda Belanda Di Liga Champions

Tijjani Reijnders, gelandang muda berdarah Indonesia yang membela AC Milan, berhasil mencuri perhatian dengan penampilan…

2 jam ago

Patrice Evra: Manchester United Hancur Gara-Gara Sir Alex Ferguson

Sejak Sir Alex Ferguson undur diri, Manchester United seakan kehilangan roh juang yang pernah membakar…

2 jam ago

Valencia Terancam Terdegradasi: Tapi Klub Papan Atas Mana Saja Yang Pernah Turun Kasta?

Valencia merupakan salah satu klub besar di Spanyol, dengan mereka pernah menjadi juara sebanyak enam…

2 jam ago

Unai Emery Tegaskan Aston Villa Engga Sekedar Numpang Lewat di Liga Champions

Manajer asal Spanyol, Unai Emery menegaskan dirinya ingin Aston Villa menembus batas, dan menjadi pesaing…

22 jam ago