Simone Inzaghi mengkritik ketidakmampuan Inter mempertahankan keunggulan, saat ditahan imbang 2-2 oleh Genoa di laga pertama Serie A 2024/25, di Luigi Ferraris Sabtu (17/8) malam WIB.
Pelatih Nerazzurri merasa kecewa dengan cara timnya kebobolan; gol pertama berasal dari kesalahan Yann Sommer dan gol kedua dari titik penalti.
Ia merasa para pemainnya menciptakan cukup peluang untuk meraih tiga poin pada hari pembukaan, tetapi mengakui bahwa mereka kurang bersemangat.
Inzaghi menambahkan bahwa akan sulit bagi Inter untuk mempertahankan gelar Serie A mereka jika mereka terus bertahan dengan cara seperti itu.
“Ada kekecewaan. Menurut saya, para pemain bermain dengan serius dan fokus. Kami bermain cukup baik di babak pertama, di mana kami menciptakan banyak peluang dan kebobolan gol yang tidak beruntung, sebuah kecelakaan. Kemudian, kami bangkit dengan baik,” kata Inzaghi kepada DAZN.
“Di babak kedua, kami lebih lambat dalam mengoper bola, lalu pada menit ke-84 kami mencetak gol yang membuat kami unggul, tetapi saya masih belum puas. Setelah gol itu, kami seharusnya bisa menguasai bola dengan lebih baik.
BACA JUGA: Penalti Menit Akhir Genoa Buyarkan Kemenangan Inter Milan
“Kebobolan dua gol seperti itu membuat kami sulit memenangkan pertandingan. Pujian untuk Genoa, tetapi hasil imbang ini tidak membuat kami puas mengingat apa yang telah kami ciptakan.
“Tim seperti kami, yang unggul pada menit ke-84, seharusnya tidak kebobolan gol lagi, terutama dengan cara seperti itu.”
Surat kabar Tuttosport mengklaim bahwa Juventus tertarik pada bek AC Milan, Fikayo Tomori Juve tengah…
PSM Makassar berhasil mengamankan poin penuh, usai membungkam perlawanan Barito Putera dengan skor ketat 3-2,…
PT Liga Indonesia Baru (LIB) menggelar Workshop Club Licensing Cycle 2024/25 yang digelar di Artotel…
Persib Bandung mencatat rekor tak terkalahkan di Liga 1 selama 18 pertandingan beruntun sejak musim…
Madura United mengalami hasil minor selama enam laga beruntun di Liga 1 2024/25, terhitung sejak…
Menukangi satu klub untuk rentang waktu lama pada era Liga 1 bukan sesuatu yang mustahil.…