Media Vietnam Kritik Stadion Gelora Bung Tomo: Stadion Bau!

Muhammad Gemilang

July 18, 2024 · 2 min read

Media Vietnam Kritik Stadion Gelora Bung Tomo: Stadion Bau!
Football | July 18, 2024
Media Vietnam, TheThao247, mengkritik lokasi stadion Gelora Bung Tomo yang dekat dengan Tempat Pembuangan Akhir (TPA).

Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) menjadi salah satu venue utama dalam penyelenggaraan Piala AFF U-19 2024. Namun, pemilihan GBT sebagai tempat pertandingan menuai kritik dari media Vietnam, TheThao247.

Piala AFF U-19 2024 diselenggarakan di Surabaya dengan dua stadion utama yang digunakan, yaitu Stadion GBT dan Stadion Gelora 10 November. GBT akan menjadi tuan rumah untuk pertandingan Grup A yang melibatkan Indonesia, serta menjadi tempat untuk babak semifinal dan final. Sementara itu, Stadion Gelora 10 November akan menjadi tempat untuk pertandingan Grup B dan C.

Vietnam tergabung dalam Grup B, sehingga sebagian besar pertandingan mereka akan dimainkan di Stadion Gelora 10 November. Namun, mereka juga akan bermain satu pertandingan di Stadion GBT, yaitu melawan Laos pada matchday ketiga Grup B, yang dijadwalkan pada 24 Juli bersamaan dengan pertandingan Myanmar vs Australia di Stadion 10 November.

BACA JUGA: Tatap Seri 4 AARC 2024, Yamaha Racing Indonesia Hadirkan Line Up Baru

Kritik Stadion Gelora Bung Tomo

TheThao247 mengkritik lokasi Stadion GBT yang terletak dekat dengan tempat pembuangan sampah. Mereka menyoroti masalah ini dalam artikel berjudul ‘U-19 Vietnam harus bermain di dekat tempat pembuangan sampah di Indonesia’.

“Harus bermain di dekat TPA pasti akan berdampak pada pemain karena bau busuknya,” tulis TheThao247.

Seperti yang dilaporkan sebelumnya dalam Kualifikasi Piala Asia U-20 2023, media Vietnam kembali mengangkat isu yang sama kali ini: bau tidak sedap dari sekitar tempat pembuangan sampah dapat mengganggu kenyamanan para peserta Piala AFF U-19. Bau tersebut terkadang terbawa angin masuk ke dalam stadion, menciptakan kondisi yang tidak ideal untuk pertandingan sepak bola.

Menurut TheThao247, hal ini bisa mempengaruhi performa tim dan menciptakan ketidaknyamanan bagi para pemain yang harus bertanding di bawah pengaruh bau sampah yang tidak menyenangkan tersebut.

“Indonesia juga telah mempertimbangkan pilihan untuk mengatasi bau sampah dengan menyebarkan bahan kimia ke permukaan, namun hal ini tidak terlalu efektif,” kata TheThao247.

“Pada Piala AFF U-19 2024, pihak penyelenggara mempertimbangkan perubahan jadwal waktu pembuangan sampah. Jadwal pembuangan sampah akan menghindari bau ketika tim bertanding dan berlatih di sini,” tulis TheThao247.

BACA JUGA: Nurul Akmal: Atlet Angkat Besi Indonesia yang Berlaga di Olimpiade Paris 2024