Football

Karim Rossi Optimis Hadapi Persija di Perebutan Juara Ketiga

Striker asing baru Persis Solo, Karim Rossi masih belum nenunjukkan taringnya dalam turnamen pra musim Piala Presiden 2024. Meski demikian, pemain asal Swiss itu menatap laga perebutan tempat ketiga melawan Persija Jakarta dengan optimistis.

Laga Persis lawan Persija sendiri akan digelar pada Sabtu (3/8) malam di Stadion Manahan Solo. Kembali tampil dihadapan publik sendiri, Laskar Sambernyawa termasuk Karim Rossi tentunya ingin memberikan hasil maksimal di laga penutupnya di Piala Presiden 2024.

Sepanjang gelaran Piala Presiden 2024 ini, Karim Rossi sudah mendapatkan kesempatan bermain dari pelatih Milomir Seslija sebanyak empat kali. Mulai dari fase Grup A yang digelar di Bandung hingga laga semi final yang dihelat di Stadion Manahan Solo.

Di fase grup, pada laga perdana lawan Borneo FC Samarinda, striker berusia 30 tahun itu tampil 28 menit. Lalu di laga kedua yakni lawan PSM Makassar meningkat menjadi 45 menit bermain.

BACA JUGA: Olimpiade Paris 2024: Joe Aditya & Azzahra Permatahani Gagal Ke Semi-Final Renang

BARU PRAMUSIM

Sementara di laga ketiga melawan Persib Bandung, Karim Rossi main penuh 90 menit dengan posisi digeser agak menyamping ke sisi kiri sebagai winger. Sedangkan di laga semi final lawan Arema FC, Karim Rossi yang tampil sebagai starter kembali dimainkan di pos winger sepanjang 45 menit.

“Ini baru pra musim, kami akan persiapkan diri lagi untuk kompetisi. Sangat senang bisa bermain di depan para fans (di Piala Presiden 2024). Kami akan berusaha untuk berikan mereka lebih di laga selanjutnya (perebutan tempat ketiga),” kata Karim Rossi.

Mantan pemain Dewa United FC itu sendiri juga punya pekerjaan rumah sebagai pemain depan. Dari empat kesempatan bermain, dia belum mampu mencetak gol.

Terkait hal ini, Karim Rossi mengakui dia dan para pemain baru dan tim secara keseluruhan tengah berusaha keras untuk membangun chemistry. “Saya juga tentu ingin menemukan posisi terbaik saya. Karena itu akan membantu tim,” dia menegaskan.

Dia juga menuturkan persaingan di kompetisi Indonesia terbilang ketat. Itu pula yang membuat tiap tim dan pemain harus menganalisa tiap laga yang ada untuk kemudian dievaluasi dan berbenah agar makin kuat di BRI Liga 1 2024/25 mendatang.

Rinaldy Azka

42039

Recent Posts

Juventus Makin Percaya Diri Dapatkan Jonathan David setelah Bertemu Thiago Motta di Lille

Beberapa media di Italia melaporkan bahwa Juventus lebih bersemangat dari sebelumnya untuk mengamankan kesepakatan dengan…

15 menit ago

Alasan Mengapa Marcus Thuram Memanggil Thierry Henry dan Micah Richards sebagai Paman

Pencetak gol terbanyak Inter Milan, Marcus Thuram mampir untuk mengobro dengan tim CBS Sports, usai…

34 menit ago

Indomilk Luncurkan Kemasan Khusus Edisi Timnas Indonesia

PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (“Indofood CBP”) melalui Indomilk Steril sebagai official partner Timnas Indonesia, dengan bangga mengumumkan peluncuran Kemasan…

2 jam ago

Shin Tae-yong Anggap Wajar Aksi Rizky Ridho yang Kerasukan Jay Idzes

Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, menganggap wajar usai Rizky Ridho kerasukan Jay Idzes. Menurut Shin…

2 jam ago

Shin Tae-yong Kirim Kode Kevin Diks Masuk dalam Daftar Panggilan Susulan ke Timnas Indonesia

Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, mengirimkan kode akan ada tambahan amunisi jelang lanjutan Grup C…

2 jam ago

Semen Padang Siap Bangkit dari Zona Degradasi

Mampu menahan imbang juara bertahan Persib Bandung pada pekan ke-10 Liga 1 2024/25, membuat Semen…

3 jam ago