Timnas Indonesia U-17 berhasil menang atas India di laga uji coba di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali, Minggu (25/8/2024). Gol Garuda Muda dicetak oleh Evandra Florasta (14′), Fandi Ahmad Muzaki menit (50′) dan Mochammad Mierza (62′).
Adapun satu gol yang dicetak India dihasilkan oleh Levis Zangminlun di menit ke 52. Gol yang dicetaknya sempat memperkecil ketertinggalan India menjadi 2-1.
Pada laga ini, Pelatih timnas Indonesia U-17 Nova Arianto menilai kalau timnya bermain cukup baik. Ia juga mengaku semakin mengetahui kualitas timnya berkat adanya laga ini.
“Yang pasti pertandingan cukup baik, kita bisa mendapatkan banyak evaluasi. Memang tujuannya lawan India adalah ingin melihat sejauh mana kondisi fisik pemain, taktikal, teknik, skill, dan mental pemain.
“Dengan pertandingan ini kami semakin tahu sebenarnya kelemahan ada di mana, jadi bahan evaluasi ke depannya agar tim lebih siap sampai kualifikasi Piala Asia,” kata Coach Nova usai laga.
Meskipun ia cukup puas dengan hasil pertandingan yang ada, tetapi ada satu hal yang membuatnya cukup kecewa. Di laga ini ia justru berhasil melihat adanya beberapa pemain yang mulai merasa lebih baik dari pemain lainnya.
Hal tersebut baginya sangat tidak bagus untuk perkembangan sang pemain. Ia pun berjanji akan memperbaiki keadaan tersebut agar tidak kembali terjadi hal serupa.
“Yang saya sayangkan di sini adalah masalah ada beberapa pemain saya mulai tinggi hati, saya paling tidak suka pemain saya mulai sombong karena saya bilang itu menjadi kehancuran awal mereka.
“Saya minta apa yang mereka lakukan di AFF, dia harus bekerja seperti sebelum apa yang dilakukan di AFF, pemain mulai lupa diri, jadi agar introspeksi kedepannya lebih baik,” jelasnya.
BACA JUGA: Eks Bhayangkara FC Radja Nainggolan Diminati Klub Italia
Soal evaluasi di laga ini, Nova Arianto memiliki beberapa catatan penting yang harus segera ia perbaiki. Yang paling menyita perhatiannya adalah soal komunikasi antarpemain yang tidak berjalan baik.
Tidak hanya itu, konsentrasi juga sangat mempengaruhi jalannya pertandingan. Pasalnya karena kehilangan konsentrasi, para pemainnya justru sering kali melakukan kesalahan.
“Catatan babak pertama babak kedua sama, pemain kita buat kesalahan sendiri, konsentrasi, komunikasi tidak berjalan dengan baik. Ini harus diperbaiki kualifikasi Piala Asia nanti level lawan di atas kita.
“Kesalahan sendiri termasuk komunikasi bisa menjadi bahaya, kebiasaan buruk, saya harap tidak terjadi lagi, saya bisa lihat pemain kurang komunikasi di belakang,” bebernya.
“Kemudian masalah mengatur ritme, saya ingin melihat transisi saat dapat bola, pilihan utama dapat bolaya dibawa ke depan, tapi situsinya banyak hilang bola itu catatan untuk diperbaiki agar tim lebih progress kedepannya,” sambung Coach Nova.
Selanjutnya timnas Indonesia U-17 akan kembali menghadapi India di laga kedua, yang akan digelar pada 27 Agustus 2024. Di laga ini, ia berjanji akan menurunkan skuad yang berbeda karena akan memainkan pemain yang tidak dimainkan di laga ini.
“Posisinya saat ini kami punya 32 pemain, 3 pemain cedera, laga kedua nnti kami coba beri kesempatan pemain yang belum merasakan ujicoba internasional. Ini jadi awal bagi beberapa pemain.
“Jadi ada beberapa pemain tidak tampil masih belum bisa lepas dari nervousnya, harapannya belum dapat jam main kita akan coba,” pungkasnya.
Beberapa media di Italia melaporkan bahwa Juventus lebih bersemangat dari sebelumnya untuk mengamankan kesepakatan dengan…
Pencetak gol terbanyak Inter Milan, Marcus Thuram mampir untuk mengobro dengan tim CBS Sports, usai…
PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (“Indofood CBP”) melalui Indomilk Steril sebagai official partner Timnas Indonesia, dengan bangga mengumumkan peluncuran Kemasan…
Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, menganggap wajar usai Rizky Ridho kerasukan Jay Idzes. Menurut Shin…
Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, mengirimkan kode akan ada tambahan amunisi jelang lanjutan Grup C…
Mampu menahan imbang juara bertahan Persib Bandung pada pekan ke-10 Liga 1 2024/25, membuat Semen…