Widodo C Putro Mundur, Madura United Alami Awal Buruk di BRI Liga 1 2024/2025

Persaingan ketat di BRI Liga 1 2024/2025 kembali memakan korban. Widodo C Putro resmi mengundurkan diri sebagai pelatih Madura United setelah tim mengalami awal musim yang buruk, hanya mengumpulkan satu poin dari empat laga. Hasil ini menjadi catatan terburuk sepanjang sejarah Laskar Sape Kerrap di kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia.

BACA JUGA: Jawa Barat Lolos ke Final Sepak Bola PON 2024 Usai Singkirkan Kalimantan Selatan Lewat Adu Penalti

Widodo C Putro Mundur

Madura United, yang musim lalu menjadi runner-up, mengalami krisis besar setelah 90% pemain intinya hengkang di bursa transfer. Widodo pun harus meramu tim baru dalam waktu kurang dari tiga bulan, namun usahanya tidak membuahkan hasil. Kekalahan terakhir melawan Persis Solo menjadi laga pamungkas bagi Widodo sebagai pelatih.

“Pertandingan melawan Persis Solo adalah laga terakhir Coach Widodo. Dia secara profesional mengundurkan diri dari kursi pelatih,” ujar Annisa Zhafarina Qosasi, Direktur Utama PT Polana Bola Madura Bersatu.

Widodo menjadi pelatih ketiga yang mundur di tengah persaingan BRI Liga 1 2024/2025, setelah Juan Esnaider (PSBS Biak) dan Hendri Susilo (Semen Padang). Kepergian Widodo disebut karena gagal memenuhi target yang telah disepakati dengan manajemen Madura United.

Selain Widodo, asisten pelatihnya, FX Yanuar, yang menjabat sebagai analis tim, juga ikut mengundurkan diri. Untuk sementara, kursi pelatih akan diisi oleh Rakhmad Basuki, yang kembali ditunjuk sebagai caretaker hingga klub menemukan pengganti tetap.

“Terima kasih kepada Coach Widodo dan Yanuar atas dedikasinya. Untuk sementara, Coach Rakhmad Basuki akan memimpin tim,” tutup Annisa.

BACA JUGA: Barcelona Sikat Girona 4-1, Lamine Yamal Jadi Bintang