Pelatih AC Milan Paulo Fonseca tampak sangat marah dalam konferensi pers pascapertandingan, setelah kalah 2-1 melawan Fiorentina dan bersikeras bahwa Christian Pulisic harus mengambil tendangan penalti untuk Rossoneri.
Milan menderita kekalahan 2-1 di Florence pada Minggu (7/10) dini hari WIB, di mana kiper La Viola David De Gea menyelamatkan dua tendangan penalti.
De Gea menggagalkan tendangan Theo Hernandez di babak pertama, dan Tammy Abraham di babak kedua. Padahal biasanya eksekusi penalti diambil oleh Pulisic.
Fonseca marah besar setelah peluit akhir berbunyi. Ia tidak hanya mengeluhkan keputusan wasit dan tendangan penalti yang lemah, tetapi juga marah kepada para pemainnya.
“Tentu saja saya kesal [bahwa para pemain mengganti pengambil tendangan penalti]. Christian [Pulisic] seharusnya mengambil penalti. Itu tidak boleh terjadi lagi, dan saya sudah memberi tahu para pemain,” katanya dikutip dari Football Italia.
Rumor terbaru menyebutkan bahwa Manchester City sedang merencanakan langkah untuk mendatangkan bintang Real Sociedad, Martin…
Andres Iniesta memanfaatkan kesempatan ini untuk merenungkan karier gemilangnya sebagai pesepakbola profesional. Pada hari Senin,…
Francesco Bagnaia berhasil merebut kemenangan di MotoGP Jepang 2024, menandai pencapaian luar biasa dalam kariernya…
David Alonso berpotensi memecahkan rekor berusia 27 tahun yang dipegang oleh Valentino Rossi. Kesempatan ini…
Mantan pemain internasional Italia Leonardo Bonucci mengatakan Manchester City tertarik untuk merekrutnya pada tahun 2016…
Media olahraga Italia mengkritik gelandang Juventus Douglas Luiz, dan menyebutnya sebagai 'rekrutan yang gagal' setelah…