Penuh Semangat, Thomas Tuchel Akui Tak Sabar Latih Generasi Berbakat Timnas Inggris

Pelatih baru Timnas Inggris Thomas Tuchel mengaku sangat bersemangat, setelah ditunjuk dan diresmikan menjadi suksesor Gareth Southgate, pada Rabu (16/10) siang WIB.

Tuchel menggantikan Gareth, yang mengundurkan diri setelah delapan tahun bertugas menyusul kekalahan Inggris dari Spanyol di final Euro 2024 pada bulan Juli.

Saat disinggung mengenai tanggung jawabnya, Tuchel merasa menjadi pelatih timnas adalah sebuah pekerjaan yang besar. Namun itu tak menyurutkan semangatnya yang telah membuncah untuk mencoba hal baru di sepakbola.

“Saya langsung mengerti bahwa ini adalah pekerjaan besar. Saya pikir pekerjaan yang Anda tekuni selalu merupakan pekerjaan terbesar dan tidak masuk akal untuk dibandingkan, tetapi ini terasa besar dan terasa seperti hak istimewa,” kata Tuchel pada konferensi pers di Wembley pada Rabu sore waktu setempat.

BACA JUGA: Thomas Tuchel Ungkap Alasan Terima Tawaran Timnas Inggris Ketimbang Man United

“Saya pikir cukup jelas saya sangat emosional. Saya mencintai apa yang saya lakukan dan bersemangat tentang sepak bola,”

“Peran ini menghidupkan kembali masa muda saya dan membawa kembali masa remaja saya, untuk bersemangat menghadapi tugas besar seperti ini,”

“Semua orang dapat yakin bahwa kami akan melakukannya dengan penuh semangat dan emosi. Kami akan mencoba menerapkan nilai, prinsip, dan aturan secepat mungkin untuk mewujudkan mimpi itu.”

Saat Tuchel mulai bekerja pada bulan Januari nanti, ia akan ditugaskan untuk mencoba mengeluarkan kemampuan terbaik dari sekelompok pemain yang sangat berbakat.

“Kami memiliki generasi pemain muda yang luar biasa dan juga berpengalaman, yang bermain di liga terbaik di dunia, jadi tidak ada alasan untuk takut,” kata Tuchel.