Gol Xavi Simons Dianulir, Ronald Koeman: Harusnya Sah

Muhammad Gemilang

June 23, 2024 · 2 min read

Gol Xavi Simons Dianulir, Ronald Koeman: Harusnya Sah
Football | June 23, 2024
Pelatih Timnas Belanda, Ronald Koeman, menilai gol yang dicetak Xavi Simons ke gawang Prancis adalah gol yang sah.

Gol Xavi Simons ke gawang Timnas Prancis di Euro 2024 dianulir oleh wasit, sebuah keputusan yang dianggap kontroversial oleh Pelatih Belanda, Ronald Koeman.

Belanda dan Prancis bertarung dalam duel sengit di matchday 2 Grup D Euro 2024, Sabtu (22/6) dini hari WIB, yang berlangsung di Leipzig Stadium dan berakhir imbang tanpa gol.

Pada menit ke-70, Belanda sebenarnya sempat mencetak gol melalui Xavi Simons yang melepaskan tendangan keras kaki kanan ke gawang Mike Maignan.

Namun, gol tersebut dibatalkan oleh wasit Anthony Taylor setelah meninjau VAR. Keputusan tersebut diambil karena Denzel Dumfries berada dalam posisi offside dan dianggap mengganggu pandangan kiper Prancis.

BACA JUGA: Prediksi Euro 2024: Belgia Incar Poin Perdana dari Rumania?

Reaksi Ronald Koeman Soal Gol Xavi Simons

Pelatih Timnas Belanda jelas tidak puas dengan keputusan tersebut. Menurut Ronald Koeman, gol yang dicetak oleh Xavi Simons seharusnya sah dan tidak ada alasan untuk menganulirnya.

“Saya pikir posisi Dumfries offside, itu benar, tetapi dia tidak mengganggu kiper dan ketika itu terjadi, maka itu adalah gol yang sah,” kata Koeman.

“Anda butuh lima menit untuk memeriksanya karena itu sangat sulit? Saya tidak mengerti. Dia tidak mengganggu kiper. Saya pikir gol itu seharusnya disahkan.

“Saya bertanya kepada wasit, dan dia mengatakan itu offside, tetapi saya melihat klip tentang offside. Dan setelah itu, saya punya pendapat tentang gol yang sah, tetapi itu terjadi di ruang ganti.”

Secara pribadi, Koeman mengungkapkan kekecewaannya karena gol tersebut tidak diakui. Namun, dia juga mengakui bahwa hasil imbang tanpa gol adalah hasil yang adil untuk kedua tim.

“Jika kita pikirkan keseluruhan permainan, ada saat-saat di mana kita tidak dalam performa terbaik,” tambah Koeman.

“Kami kehilangan bola saat kami seharusnya tidak kehilangannya dan tekanan kami juga tidak bagus, ada terlalu banyak ruang di antara garis pertahanan.

“Prancis memiliki peluang yang lebih baik daripada kami, tidak banyak, tetapi menurut saya gol itu seharusnya disahkan. Oleh karena itu, menurut saya itu adalah hasil yang adil.”

Meski pertandingan berakhir tanpa gol, laga antara Belanda dan Prancis berlangsung dengan intensitas tinggi. Kedua tim saling menyerang dan menciptakan peluang, namun tidak ada yang berhasil memanfaatkan peluang tersebut untuk mencetak gol yang sah.

BACA JUGA: Ketua Umum PSSI Erick Thohir Berharap Indonesia Pertahankan Gelar Juara Piala AFF U-16