Jadwal Terlalu Padat, Bek Spanyol Dani Carvajal Minta UEFA dan FIFA Lakukan Perubahan

Pemain belakang tim nasional Spanyol, Dani Carvajal menyuarakan pandangannya terkait padatnya jadwal pertandingan yang dijalani seorang pemain.

Bisa di bilang, ini merupakan musim yang sangat panjang bagi para pemain di level teratas sepak bola, yang kini telah bermain hampir tanpa henti selama 11 bulan.

Oleh karena itu, terdapat peningkatan seruan kepada badan sepak bola tertinggi, dalam hal ini FIFA dan UEFA, untuk melindungi pemain yang bermain terlalu banyak pertandingan.

Gelandang Barcelona Ilkay Gundogan telah memainkan lebih dari 60 laga sejak Agustus, sementara rekan setimnya di klub Lamine Yamal, akan menjalani laga yang ke-58 musim ini dengan usia yang baru 16 tahun.

Minta FIFA dan UEFA Lakukan Perubahan

Carvajal berbicara mengenai masalah ini dalam konferensi persnya pada hari Kamis (melalui Mundo Deportivo), dan dia meminta UEFA dan FIFA untuk membuat perubahan serius pada jadwal pertandingan.

“Saya rasa topik ini bukan hanya untuk Lamine saja, tapi untuk pesepakbola mana pun yang bermain di tiga kompetisi. UEFA, FIFA dan Federasi harus mempertimbangkan bahwa seorang pemain tidak dapat memainkan 60 pertandingan dalam setahun,”

“Piala Super akan segera tiba, Liga Champions memiliki setidaknya dua pertandingan lagi, Piala Dunia dengan satu bulan jauh dari rumah. Ini adalah kalender yang tidak mungkin dilakukan. Kami tidak bisa mempertahankan level ini dengan bermain setiap tiga hari,”