Minimnya nama besar di dalam skuad tim nasional Italia menjadi sorotan tersendiri. Armada Luciano Spalletti mendapat komentar miring, mengingat kurangnya bintang yang menonjol.
Hal itu membuat skuad Italia yang saat ini sedang berjuang di Piala Eropa 2024 dinilai menjadi kurang berkualitas. Meski demikian, presiden Inter Beppe Marotta mempunyai anggapannya sendiri.
“Saya pikir kami memiliki usia rata-rata yang tepat. Seperti yang dikatakan Buffon, ini adalah tim yang akan memberi kami kepuasan besar dalam beberapa tahun ke depan ketika mereka mencapai puncak kedewasaan mereka.
“Fondasinya sedang diletakkan agar grup ini dapat terus berlanjut, dengan penambahan sesekali, dan dapat memberi kami banyak kepuasan.”
Di sisi lain, Marotta memuji pemain Inter Davide Frattesi, yang merupakan bagian dari skuad Azzurri.
“Frattesi adalah elemen lain yang sangat bagus, dia pemain yang sangat modern. Dia menonjolkan kekuatan kompetitifnya, namun dia bisa beradaptasi dengan baik secara taktis. Sepak bola selalu mencari pemain eklektik. Tugas kami sebagai direktur adalah mencari dan menemukan pemain yang memiliki karakteristik tersebut.”
Awal kehidupan Hansi Flick di Barcelona tidak pernah kekurangan pujian dalam beberapa bulan pertama kariernya,…
Kekalahan mengejutkan yang dialami Arab Saudi dari Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 telah…
PSBS Biak sukses meraih kemenangan ketika bertandang ke markas PSS Sleman pada pekan ke-11 Liga…
Persebaya Surabaya mengamankan kemenangan ketika menghadapi Persija Jakarta pada pekan ke-11 Liga 1 2024/25, Jumat…
Manchester baru saja kedatangan nakhoda anyar, Ruben Amorim. Namun, euforia kedatangan pelatih asal Portugal ini…
Timnas Basket Indonesia tengah berlaga di ajang Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025. Babak ini digelar…