Football

PSIS Semarang Lepas Pemain Mudanya Demi Bisa Berkembang

PSIS Semarang lepas pemain mudanya yang masuk dalam skuat di ajang Liga 1 2023/24.

Pemain muda yang dimaksud ada tiga yakni Aqsha Saniskara, Eka Febri, dan Adithya Jorry.

Musim lalu juga PSIS Semarang lepas pemain tersebut untuk dipinjamkan ke klub lain.

Aqsha dan Jorry ke tim Liga 3 Jawa Tengah, Persik Kendal serta Eka Febri yang dipinjamkan ke tim Pegadaian Liga 2, Persipa Pati pasca ketiganya dirawat secara penuh oleh PSIS ketika mengalami cedera.

“Kami mengakhiri kerja sama karena evaluasi tim pelatih dan supaya ketiga pemain ini bisa mendapatkan jam terbang baru di klub lain.

“Sebelum kami lepas, kami juga sudah pastikan bahwa ketiganya sudah benar-benar sembuh dari cedera yang mereka alami.

“Musim lalu juga sudah kami pinjamkan,” kata CEO PSIS, Yoyok Sukawi.

Di sisi lain, PSIS Semarang baru saja selesai menjalani dua laga internasional dalam sebuah turnamen di Jakarta.

Dari dua laga yang dijalani, Laskar Mahesa Jenar tercatat hasil kekalahan dua kali yakni masing-masing dari Persija Jakarta dengan 0-1 dan Sabah FC (Malaysia) dengan skor 1-2.

BACA JUGA: Napoli Tunjuk Antonio Conte Jadi Manajer Anyar Mereka

MUHAMMAD RIDWAN

Namun, memang tim pelatih PSIS tidak semata-mata melihat hasil. Mereka justru melihat progres dari para pemain muda dan pemain yang melakukan trial di PSIS.

“Terkait dengan pertandingan yang sudah dijalani, saya pribadi melihat.

“Kami banyak melakukan progres yang baik, dari apa yang sudah kami tampilkan di dua pertandingan kemarin.

“Yang pasti, saya mengapresiasi para pemain yang tampil begitu spartan.

“Jadi modal bagus untuk mereka, untuk mengambil pengalaman bermain melawan tim seperti Sabah dan Persija,” ujar caretaker PSIS dalam turnamen tersebut, Muhammad Ridwan.

Dia menyebutkan, pemain-pemain muda yang dibawa PSIS banyak yang berasal dari dalam kompetisi Elite Pro Academy (EPA) Liga 1 2023/24.

“Ketika mereka gabung dengan kami di Elite Pro Academy, kami coba beberapa pemain, dalam prakteknya di tim senior tidak semua pemain yang kami bawa saat ini dapat dipromosikan ke tim senior.

“Terkait ada atau tidak ada pemain potensial? Banyak,” lanjut Ridwan.

Dia menyebutkan pula setelah ini tim pelatih yang menangani PSIS di turnamen pra musim, ini akan memberi laporan ke pelatih kepala dan manajemen PSIS.

“Pertandingan kemarin ditonton langsung oleh Coach Gilbert Agius.

“Jadi dia menonton live termasuk pertandingan melawan Persija, sehingga dia mempunyai penilaian tersendiri,” pungkas Ridwan.

Rinaldy Azka

42039

Recent Posts

Sikat Arema FC, PSS Sleman Raih Kemenangan Perdana Di Liga 1

PSS Sleman meraih kemenangan meyakinkan atas Arema FC dalam lanjutan Liga 1 2024/25, Jumat (20/9)…

46 menit ago

Ranking FIFA: Timnas Indonesia Naik Ke Empat Peringkat!

Timnas Indonesia mengalami kenaikan peringkat di ranking FIFA terbaru yang dirilis, Kamis (19/9). Keberhasil tersebut…

55 menit ago

Jadwal MPL ID S14 Hari Ini: Geek Fam Hadapi Dewa United Esports, Bigetron Alpha Tantang Tim Liquid ID

MPL ID Season 14 kembali berlanjut! Turnamen Mobile Legends: Bang Bang di Indonesia itu telah…

4 jam ago

Perolehan Medali PON XXI Aceh-Sumut: Jawa Barat Masih Ungguli DKI Jakarta Di Puncak

Kotingen Jawa Barat berhasil merebut posisi puncak klasemen perolehan medali PON XXI Aceh-Sumut 2024 dari…

4 jam ago

Ultras AS Roma Lakukan Protes Setelah Daniele De Rossi Dipecat

Ultras AS Roma telah mengumumkan bahwa mereka akan menggelar protes terhadap keputusan pemecatan pelatih Daniele…

6 jam ago

Pemeliharaan Rumput, Kualifikasi Piala Asia U-20 2025 Dialihkan ke Stadion Madya Senayan

Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) mengumumkan pertandingan Timnas Indonesia U-20 di babak kualifikasi Piala Asia…

7 jam ago