Football

PSS Sleman Fokus Benahi Fisik di Jeda Internasional

Jeda kompetisi momen FIFA Match Day dimaksimalkan benar oleh tim pelatih PSS Sleman untuk membenahi sejumlah aspek. Termasuk salah satunya adalah dengan memfokuskan pada peningkatan kondisi fisik pemain.

Pelatih kepala PSS Sleman, Mazola Junior dan pelatih fisik, Caique Muller mengambil kesempatan ini untuk memperkuat sisi stamina, kekuatan, serta daya tahan pemain. Ini tentu ditujukan agar lebih siap menjalani pekan lanjutan kompetisi BRI Liga 1 2024/25 yang semakin ketat.

Caique Muller bersama tim medis PSS terus mempersiapkan latihan fisik kepada para pemain untuk mengetahui tingkat kebugaran secara detail dalam diri setiap pemain.

“Merespon permintaan dari coach Mazola Junior, pekan pertama jeda internasional kami pakai untuk meningkatkan banyak hal, salah satunya tingkat kebugaran. Hal ini kami lakukan karena pasca jeda internasional menjadi periode sulit dengan banyaknya pertandingan. Ini tentu saja untuk menjaga para pemain dari cedera dan tetap bugar dan ini sangat penting,” kata Caique Muller.

Dan demi menjaga kesinambungan latihan fisik yang telah dilakukan sebelumnya, Caique Muller menginstruksikan para pemainnya terus menjalani latihan kebugaran seperti yang telah mereka lakukan sebelumnya.

“Para pemain wajib menjaga kebugaran tubuh mereka di luar latihan bersama tim. Ini dilakukan sehingga mereka dapat pulih dengan baik dari beban yang kami berikan,” dia menambahkan.

BACA JUGA: Gol Tunggal Sadio Mane Bawa Al-Nassr Menang Tipis Atas Al-Riyadh

MASALAH FISIK

Di sisi lain, pemain-pemain yang mengalami masalah fisik dapat memanfaatkan waktu jeda internasional untuk pemulihan intensif tanpa tekanan harus tampil di laga resmi.

Hal ini diharapkan mampu mengembalikan kondisi terbaik para pemain yang selama ini belum tampil maksimal.

“Dalam sepekan ini, kami menggelar latihan fisik dengan tujuan utama pemulihan kebugaran bagi para pemain yang menjadi starting dan menaikkan kebugaran fisik di pertandingan,” ucapnya lagi.

Pelatih fisik asal Brasil ini menyatakan efektivitas memanfaatkan waktu di jeda internasional menjadi tantangan utamanya bersama tim medis. Tentu saja ia dituntut untuk meningkatkan kebugaran penggawa Super Elang Jawa.

Pasalnya, dia mengaku ingin membuat program pelatihan fisik secara individu sesuai kebutuhan masing-masing pemain.

“Kami melakukan semua tes yang diperlukan untuk mengetahui detail status kebugaran fisik para pemain per individu. Ini hal yang sangat penting dalam sepak bola, kami mampu fokus kebutuhan peningkatan fisik pada setiap pemain. Hal ini sangat penting untuk meningkatkan kinerja kami,” pungkasnya.

Rinaldy Azka

42039

Recent Posts

Menpora Tantang Timnas Futsal Putri Bisa Kawinkan Trofi Juara

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Dito Ariotedjo, menantang timnas futsal putri Indonesia untuk bisa mengkawinkan…

5 jam ago

Ragukan Enzo Fernandez, Legenda Chelsea William Gallas: Liga Primer Tidak Cocok Untuknya!

Bintang Gelandang Chelsea, Enzo Fernandez, tengah menjadi sorotan tajam. Setelah didatangkan dengan harga selangit dari…

7 jam ago

Kevin Diks Sudah Gabung Latihan, Shin Tae-yong Jelaskan Mees Hilgers yang Batal Bela Timnas Indonesia

Kevin Diks sudah mulai bergabung latihan dengan skuad timnas Indonesia yang diikuti 27 pemain di…

7 jam ago

Paul Merson Kecewa Arsenal Tak Rekrut Alexander Isak Dari Newcastle United

Legenda Arsenal, Paul Merson, kembali menyuarakan kekecewaannya atas keputusan klubnya yang tidak mendatangkan Alexander Isak…

8 jam ago

Pengganti Robert Lewandowski Ditemukan, Barcelona Bidik Bomber Eintracht Frankfurt Omar Marmoush

Bomber Eintracht Frankfurt, Omar Marmoush, kini menjadi sorotan setelah penampilan impresifnya sejauh musim ini. Ia…

8 jam ago

Real Madrid Cari Bek Baru, Aymeric Laporte Jadi Incaran Utama

Krisis lini belakang yang dialami Real Madrid semakin menguat setelah cedera parah yang kembali menimpa…

8 jam ago