Rahmat Basuki Tetap Optimis di Leg Kedua Nanti

Rinaldy Azka

May 27, 2024 · 4 min read

Rahmat Basuki Tetap Optimis di Leg Kedua Nanti
Football | May 27, 2024
Persib Bandung bermain lebih baik sehingga membuat Madura United keteteran dan membuat Rahmat Basuki harus putar otak.

Caretaker Madura United, Rahmat Basuki mengakui kalau timnya sebetulnya bermain cukup baik di babak pertama. Terbukti mereka dapat menahan permainan dari Persib Bandung.

Namun, jalannya pertandingan mulai berubah di babak kedua. Persib Bandung yang berlaku sebagai tuan rumah berhasil bermain lebih baik sehingga membuat Madura United keteteran.

Hal tersebut pada akhirnya membuat tim asuhan Rahmat Basuki harus kebobolan. Yang lebih menyakitkan lagi, dua gol Persib Bandung tercipta di penghujung pertandingan.

Madura United sendiri secara mengejutkan tumbang dari Persib Bandung di leg pertama babak final Championship Series Liga 1 2023/24. Madura United tumbang di kandang Persib Bandung di Stadion si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, Minggu (26/5) dengan skor telak 3-0.

Tiga gol Persib Bandung dicetak oleh Ciro Alves pada menit ke-70 serta dua gol dari David da Silva di menit 90+4 dan 90+12. Kekalahan tersebut tentunya membuat Madura United tertekan di leg kedua nanti.

Bagaimana tidak, Madura United wajib menang dengan selisih empat gol dari Persib Bandung di leg kedua nanti. Pekerjaan yang tidak mudah tentunya untuk tim berjulukkan Sappe Kerab tersebut.

BACA JUGA: Alberto Rodriguez Yakinkan Persib Bandung akan Terus Berjuang

“Tentunya bukan hasil yang kami inginkan, tapi pemain sudah berusaha dengan sangat baik. Kami mendominasi permainan di babak pertama, kami kehilangan momentum, hingga akhirnya di babak kedua Persib bisa keluar dari tekanan,” kata Basuki.

“Mereka melakukan sepak bola yang sangat efektif dan kami gagal mengantisipasi itu. Jadi, ya kami harus mengakui bahwa malam ini memang Persib bermain dengan sangat baik,” sambungnya.

KELALAIAN

Menurut Rahmat Basuki, dua gol terakhir dari Persib Bandung tercipta dari kelalaian para pemainnya. Ia tak menampik kalau para pemainnya kehilangan fokus sehingga dihukum oleh Persib Bandung dengan dua gol.

“Jadi fokus itu yang hilang dari pemain. Faktor kedua, kepercayaan diri yang berkurang. Awal kami bisa mendikte permainan, tapi kami kehilangan momentum,” ungkap Rakhmad Basuki setelah laga.

BACA JUGA: Juara Sudah di Depan Mata, Bojan Hodak: Ini Belum Selesai!

Meskipun Madura United kalah besar di leg pertama, Rahmat Basuki enggan untuk menyerah. Ia justru tetap optimistis bisa membalikkan kedudukan, walaupun bukan hal yang mudah.

“Yang jelas rasa optimis harus ada, meskipun itu berat mengejar ketertinggalan dari tim sekelas Persib, bukan perkara mudah. Kami pun harus persiapkan dengan benar-benar serius karena ini tidak ada lagi gol tandang ya.

“Jadi saya harap bahwa apa yang kami persiapkan nanti bisa berguna dan memberikan hasil yang baik di leg kedua,” paparnya.

Basuki juga menyinggung soal ditariknya motor permainan Madura United, Hugo Gomes atau biasa dipanggil Jaja. Baginya, pergantian yang dilakukannya memang d iluar strateginya.

Ia terpaksa harus mengganti Jaja karena sang pemain sudah tidak mampu melanjutkan pertandingan karena mengalami cedera. Jaja sendiri sempat memaksakan main, sampai pada akhirnya ia terkapar kesakitan dan pada akhirnya digantikan.

“Saya harus mengganti Jaja karena saya melihat dia sudah cedera, saya khawatir di leg kedua kalau dipaksakan tidak akan bisa turun. Makanya memang tidak ada skenario untuk mengganti Jaja, tapi saya pikir siapapun yang menjadi pengganti Jaja di lapangan dia harus tampil lebih baik lagi,” tutup Basuki.

LUCAS FRIGERI

Sementara itu, penjaga gawang Madura United, Lucas Frigeri mengungkapkan hal yang sama. Ia tak menampik kalau Persib Bandung memiliki kualitas yang baik.

“Mungkin hasil akhir tidak bisa berbicara banyak. Tapi kita tahu bagaimana kekuatan dan kualitas Persib,” kata Lucas Frigeri.

Faktor lain, tambahnya, dukungan luar biasa suporter Persib Bandung di laga ini menjadi ancaman tersendiri bagi pemain lawan. Ia pun ingin memanfaatkan momen saat bermain di kandang sendiri di mana bagian timnya yang didukung oleh suporternya.

“Tapi kami bicara di ruang ganti, kami harus tegakkan kepala tatap ke depan. [Kami] akan main di kandang sendiri dengan dukungan maksimal dari penonton kami,” pungkasnya.

Selanjutnya Madura United akan berlaku sebagai tuan rumah di leg kedua babak final Championship Series Liga 1 2023/24. Pertandingan tersebut akan berlangsung di Stadion Gelora Bangkalan, Madura, Jumat (31/5) mendatang.

 

View this post on Instagram

 

A post shared by Mansion Sports News (@msportsnews.id)