Sempat Menolak, Real Madrid Pastikan Ikut Piala Dunia Antarklub

Real Madrid pastikan ikut Piala Dunia Antarklub di musim depan.

Hal tersebut dikonfirmasi langsung oleh anajer Real Madrid Carlo Ancelotti.

Sebelumnya mereka sempat mengatakan bahwa Real Madrid tidak akan ambil bagian di Piala Dunia Antarklub.

Komentar Ancelotti muncul dalam wawancara dengan surat kabar Italia Il Giornale, yang dirilis pada hari ini, Senin (10/6).

Namun pria Italia berusia 65 tahun itu kemudian menulis di media sosial bahwa kata-katanya “tidak ditafsirkan sesuai dengan keinginan saya”.

“Tidak ada yang lebih dari minat saya selain menolak kemungkinan bermain di turnamen tersebut.

“Saya anggap bisa menjadi peluang besar untuk terus berjuang meraih gelar besar bersama Real Madrid.”

Real Madrid  adalah salah satu dari 12 tim Eropa yang sudah lolos ke turnamen FIFA yang diikuti 32 tim yang akan diadakan di Amerika Serikat antara 15 Juni dan 13 Juli 2025.

Juara La Liga tersebut mengatakan dalam sebuah pernyataan: “Real Madrid ingin mengumumkan bahwa tidak ada pertanyaan mengenai partisipasi kami di Piala Dunia Antarklub baru yang akan diselenggarakan oleh FIFA pada musim 2024/2025 mendatang.

BACA JUGA: Pemain Persib Bandung Dominasi Best XI Liga 1 2023/24

AMBIL BAGIAN

Oleh karena itu, Real Madrid pastikan ikut Piala Dunia Antarklub sesuai rencana, dalam kompetisi resmi ini.

“Kami bangga dan bersemangat untuk terlibat di dalamnya dan kami sekali lagi akan menginspirasi jutaan penggemar kami di seluruh dunia dengan trofi lainnya.”

Dalam wawancara dengan Il Giornale, Ancelotti mengatakan: “FIFA bisa melupakannya, pesepakbola dan klub tidak akan berpartisipasi dalam turnamen itu.

“Satu pertandingan Real Madrid bernilai 20 juta dan FIFA ingin memberi kami jumlah itu untuk keseluruhan piala. Negatif. Seperti kami, klub lain akan menolak undangan tersebut.”

Asosiasi Klub Eropa (ECA) menjauhkan diri dari pernyataan wawancara Ancelotti.

Bulan lalu. FIFA menolak klaim bahwa serikat pemain dunia Fifpro dan Asosiasi Liga Dunia (WLA), yang mencakup Liga Premier, tidak diajak berkonsultasi mengenai rencana tersebut.

Fifpro dan WLA meminta FIFA untuk menjadwal ulang turnamen tersebut di tengah ancaman tindakan hukum.

Ketua eksekutif Liga Premier Richard Masters sebelumnya mengatakan kalender sepak bola “mencapai titik kritis” dengan jumlah pertandingan yang diminta untuk dimainkan oleh tim.

Presiden FIFA Gianni Infantino bulan lalu mengatakan dia berharap Fifpro dan WLA akan menghentikan “perdebatan sia-sia” ini.

“Bahkan dengan Piala Dunia Antarklub FIFA yang baru dengan 32 tim dan 63 pertandingan setiap empat tahun, FIFA menyelenggarakan sekitar 1% pertandingan klub-klub top dunia,” ujarnya.

“Semua pertandingan lainnya, 98, 99%, diselenggarakan oleh berbagai liga, asosiasi, konfederasi, oleh Anda semua – dan itu bagus.

“Tetapi ada satu hal yang terjadi – satu atau dua persen pertandingan yang diselenggarakan FIFA mendanai sepak bola di seluruh dunia.”