Soal Rasisme Rekan Setimnya, Noni Madueke Tanggapi Santai

Noni Madueke mengatakan “semuanya akan baik-baik saja” saat Enzo Fernandez kembali ke skuad Chelsea.

Meskipun masih ada proses disiplin terkait dugaan rasisme.

Gelandang Fernandez akan bergabung kembali dengan skuad pada hari Senin, 29 Juli,

Sebelumnya pemain berusia 23 tahun itu dituduh terlibat dalam “rasisme yang tak terkendali” oleh rekan setimnya di The Blues, Wesley Fofana.

Federasi Sepak Bola Prancis mengatakan pihaknya terkejut melihat rekaman lagu yang mereka gambarkan sebagai “rasis dan diskriminatif” yang dinyanyikan oleh para pemain setelah Argentina memenangkan Copa America.

Lagu tersebut berisi lirik yang mempertanyakan warisan pemain ras kulit hitam dan campuran Prancis.

Fernandez sejak itu telah meminta maaf secara langsung kepada rekan satu timnya di Chelsea.

BACA JUGA: Matias Soule: Talenta Muda Argentina yang Segera Bergabung dengan AS Roma

Enam di antaranya adalah orang Prancis keturunan Afrika.

permintaan itu dilakukan secara terbuka, sementara klub telah memulai prosedur disiplin internal.

Badan sepak bola dunia FIFA juga telah membuka penyelidikan.

Noni Madueke mengatakan ia dan rekan satu timnya akan menyelesaikan situasi tersebut secara internal.

“Itu adalah sesuatu yang terjadi di antara kami para pemain,” kata Madueke, 22 tahun.

“Enzo akan kembali dan bergabung dengan timnya lagi dan semuanya akan baik-baik saja.”

Komentar tersebut mengikuti perkataan Maresca, yang mengatakan sebelumnya dalam tur pramusim Chelsea bahwa situasinya “sudah jelas dan terklarifikasi” dan bahwa tidak akan ada “masalah sama sekali”.

Kapten Reece James telah mengisyaratkan kesiapannya untuk bertindak sebagai mediator, jika diperlukan.

Madueke menjelaskan bahwa ia dan rekan-rekan setimnya di Chelsea masih berfokus pada adaptasi.