Erick Thohir Revisi Target Realistis Timnas Indonesia di Putaran 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026

Abdul

November 08, 2024 ยท 2 min read

Erick Thohir Revisi Target Realistis Timnas Indonesia di Putaran 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026
Football | November 08, 2024
Erick Thohir tinjau ulang targer timnas Indonesia

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, meninjau kembali target realistis untuk timnas Indonesia pada Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Awalnya, Erick Thohir, optimistis timnas Indonesia bisa mengumpulkan 15 poin dari 10 laga Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Kini Erick Thohir merasa timnas Indonesia hanya sanggup mengoleksi 12 poin hingga akhir klasemen Grup C. Tercatat skuad Garuda masih menyisakan enam pertandingan.

Timnas Indonesia yang untuk sementara mengantongi 3 poin berada di urutan kelima.

Adapun peringkat 3 dan 4 di putaran ketiga akan kembali bertarung pada babak keempat untuk menjaga peluang ke Piala Dunia 2026.

“Media sepertinya yang lebih ngerti, Yang lebih jago memprediksi media, Kalau kita hanya kerja keras,” ucap Menteri BUMN itu usai meninjau Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (8/11/2024).

BACA JUGA: Erick Thohir Jamin Keselamatan Suporter Tim Tamu saat Away ke Kandang Timnas Indonesia

“Tapi Kalau saya selalu setiap pertandingan Ingin dapet poin, Karena waktu itu kan saya sampaikan 15 poin untuk 10 pertandingan, hari ini kita 4 pertandingan 3 poin, artinya untuk mencapai 15 poin tidak mudah, terbaik mungkin 12 poin.”

“Artinya apa? ranking 3-4, itulah kenapa dalam evaluasi saya kepada coach Nova (Arianto), coach Indra (Sjafri), coach STY (Shin Tae-yong) sama saja targetnya, coach Nova meloloskan ke Piala Dunia, coach Indra sama Piala Dunia, coach STY targetnya sama Piala Dunia. Jadi saya tidak ngebedain coach STY, coach Nova, pokoknya janjinya waktu itu bawa (timnas ke) Piala Dunia,” sambung Erick Thohir.

Terdekat, timnas Indonesia akan melakoni partai home di SUGBK pada laga lanjutan Grup C kontra Jepang (15/11/2024) dan Arab Saudi (19/11/2024).

“Ya tinggal kita PSSI gak boleh cepat ngos-ngosan, harus terus berpacu lagi, kuat lagi,” ujar mantan Presiden Inter Milan itu.

“Karena semua matanya sangat-sangat menyorot kepada sepak bola,” tutupnya.

BACA JUGA: Kevin Diks Disumpah Hari Ini, akan Jadi Pengganti Mees Hilgers yang Terancam Absen