PSSI menyadari bahwa kehadiran Estella Loupatty dan Noa Leatomu tidak bisa langsung menyulap timnas putri Indonesia.
Tenaga dari Estella Loupatty dan Noa Leatomu diyakini akan mulai terasa untuk timnas putri Indonesia dalam kurun waktu tiga tahun ke depan.
Kini Estella Loupatty dan Noa Leatomu sudah bisa berseragam timnas putri Indonesia.
Keduanya sudah resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) usai diambil sumpah kewarganegaran di Denmark, Jumat (8/11/2024).
“Naturalisasi Estella dan Noa menjadi babak baru bagi sepakbola putri Indonesia, yang memang dirancang kita bangun melalui timnas putri,” ucap Ketua Umum PSSI, Erick Thohir dalam keterangan resminya, Sabtu (9/11/2024).
“Harapannya, mereka menjadi amunisi baru di Piala AFF putri.”
BACA JUGA: Sudah Digaransi, Thom Haye Tidak Perlu Sungkan Selebrasi Knee Slide Lagi di SUGBK
“Dengan kehadiran keduanya, kita punya tim (putri) dengan usia muda. Mereka bisa berkembang untuk dua sampai tiga tahun ke depan,” sambung Erick Thohir.
Estella dan Noa diproyeksikan masuk skuad asuhan Satoru Mochizuki yang akan tampil pada Piala AFF Wanita 2024 Laos.
Rencananya, Piala AFF Wanita 2024 mulai bergulir pada 23 November-5 Desember 2024.
Sementara timnas putri Indonesia dijadwalkan bertolak ke Laos pada 15 November mendatang.
“Estella dan Noa diharapkan bisa menambah ketangguhan di lini belakang dan tengah Timnas Putri Indonesia,” ujar Menteri BUMN itu.
“Apalagi keduanya punya pengalaman bermain mereka di liga Eropa.”
“Sehingga bisa memberikan dampak signifikan bagi performa Timnas Putri Indonesia,” tutupnya.
BACA JUGA: Resmi Jadi WNI, Nilai Pasar Kevin Diks Masuk Daftar 5 Besar yang Tertinggi di Skuad Timnas Indonesia
Surat kabar Tuttosport mengklaim bahwa Juventus tertarik pada bek AC Milan, Fikayo Tomori Juve tengah…
PSM Makassar berhasil mengamankan poin penuh, usai membungkam perlawanan Barito Putera dengan skor ketat 3-2,…
PT Liga Indonesia Baru (LIB) menggelar Workshop Club Licensing Cycle 2024/25 yang digelar di Artotel…
Persib Bandung mencatat rekor tak terkalahkan di Liga 1 selama 18 pertandingan beruntun sejak musim…
Madura United mengalami hasil minor selama enam laga beruntun di Liga 1 2024/25, terhitung sejak…
Menukangi satu klub untuk rentang waktu lama pada era Liga 1 bukan sesuatu yang mustahil.…