Alasan Victor Wembanyama Enggan Bermain di Piala Dunia FIBA 2023

Tio Prasetyon Utomo

June 28, 2023 · 1 min read

Alasan Victor Wembanyama Enggan Bermain di Piala Dunia FIBA 2023
Other Sports | June 28, 2023
Alasan Victor Wembanyama Enggan Bermain di Piala Dunia FIBA 2023

Foto: Twitter/NBA

MSPORTS –
Victor Wembanyama akhirnya mengungkapkan alasan pribadinya enggan bermain untuk
Prancis di Piala Dunia FIBA 2023 yang akan berlangsung di Indonesia, Jepang,
dan Filipina pada 25 Agustus 2023 hingga 10 September.

Menurut rookie
San Antonio Spurs tersebut, dirinya ingin mempersiapkan diri semaksimal mungkin
dalam menjalani musim debutnya di NBA serta beberapa tahun mendatang.

Seperti diketahui,
pemain berusia 19 tahun tersebut merupakan pick nomor satu di NBA Draft 2023.

“Saya
membuat keputusan untuk mendedikasikan musim panas ini untuk mempersiapkan tubuh
saya untuk berbagai tes yang menunggu di tahun-tahun mendatang dan oleh
karenanya harus mengabaikan Piala Dunia,” ungkapnya kepada L’Equipe dikutip
Marca.

“Itu adalah
keputusan yang sulit yang memerlukan opini banyak orang. Namun, saya sangat
percaya bahwa ini adalah yang terbaik untuk tim nasional Prancis serta diri
saya,” tegasnya.

Wembanyama memang
digadag-gadang sebagai calon bintang. Meski memiliki tinggi yang menjulang,
2,26 meter, namun dirinya dinilai sebagai pemain yang cukup atletis.

Dengan kondisi
tersebut, ia ingin memastikan bahwa dirinya melewati masa pramusim yang mantap
dan tidak ingin hanya berkaca kepada para pemain dengan tipe seperti dirinya.

“Tubuh saya seperti prototipe. Saya tidak bisa mengandalkan kepada orang-orang yang seperti
saya. Jadi, saya membutuhkan persiapan yang spesifik, antisipasi pribadi,”
lanjutnya.

“Anda tidak
bisa menyerahkannya kepada keberuntungan. Ada risiko yang nyata dari beban
terlalu berat dan cedera yang bisa mengancam pada masa depan,” sambugnya.

“Jika saya
bermain di Piala Dunia, melanjutkannnya dari musim panas kemarin dan langsung
pergi ke Olimpiade (2024), itu berarti akan ada sekitar 170 pertandingan dalam
24 bulan tanpa istirahat,” tambah Wembanyama.

“Itu
tidaklah realistis dalam hal perkembangan dan bijaksa dalam masalah kesehatan. Dengan
seluruh pertimbangan tersebut, ini adalah keputusan yang koheren, bahkan untuk
tim nasional Prancis. Saya akan mengejar waktu yang hilang,” pungkasnya.