Aleix Espargaro Puji Performa Dani Pedrosa di MotoGP San Marino

MSPORTS – Pembalap Aprilia Aleix Espargaro memuji performa Dani Pedrosa yang tampil sebagai rider wildcard bersama KTM pada MotoGP San Marino akhir pekan lalu.

Pedrosa yang pensiun sebagai pembalap reguler pada akhir musim 2018, tampil untuk kedua kalinya pada musim ini di sirkuit Misano.

Pembalap berusia 37 tahun ini tampil gemilang sejak sesi latihan, lalu melanjutkan performa tersebut saat finis di urutan keempat pada sesi sprint dan grand prix, nyaris mendapatkan hasil podium.

Espargaro menyebut Pedrosa, yang meriah 31 kemenangan dan 112 podium di kelas premier, sebagai pembalap yang spesial.

Ia juga mengatakan Pedrosa membuatnya ragu soal saat membandingkannya dengan kualitas pembalap lainnya di grid.

“Dani luar biasa,” kata Espargaro, dikutip dari Motorsport.com. “Saya sangat menyukai cara dia berkendara. Dia membuat Anda meragukan segalanya.”

“Pedrosa selalu spesial, dia tidak pernah menjadi pembalap biasa. Dia selalu menjadi salah satu favorit saya dan, jika dia masih dalam kondisi yang baik tanpa segala hal yang tidak dia sukai dari kejuaraan ini, segala sesuatu di sekitarnya, yang sekarang dia tidak perlu menanggungnya, itu menunjukkan siapa dia.”

“[Dia menciptakan] keraguan apakah Brad Binder adalah salah satu pembalap terbaik di grid atau tidak. Atau apakah KTM berada pada level yang ditunjukkannya atau tidak.”

“Anda jangan percaya begitu saja dengan apa yang Anda lihat. Tetapi hanya karena Dani datang dan melakukan itu, bukan berarti level gridnya rendah, karena kita berbicara tentang salah satu pembalap terbaik dalam sejarah.”

“Bukannya level pembalap di grid saat ini tidak tinggi; itu karena Dani sangat istimewa.”

“Ketika saya pensiun tahun depan atau tahun berikutnya, saya akan menjadi pembalap tes. Dan saya berjanji kepada Anda bahwa jika saya menginginkannya sampai saya berusia 42 tahun, saya akan berjuang untuk menang. Dan saya jauh di depan Dani [dari segi usia].”

“Bayangkan jika saya adalah Pedrosa. Jika saya terus berlatih dan secara fisik sehat, dan saya memiliki motor kompetitif di Montmelo, maka saya akan berjuang untuk menang pada usia 42 tahun. Dan Dani, yang seribu kali lebih baik dari saya, tentu saja kompetitif.”

Sebelumnya saat GP Spanyol di Jerez, Pedrosa juga tampil memuaskan dengan berada di posisi enam di sprint, serta di posisi tujuh pada grand prix.

Namun Pedrosa mengakui tidak memiliki rencana akan menjadi pembalap wildcard pada tahun ini dan tidak mengetahui jika akan kembali balapan di masa depan.