Allegri: Tak Akan Ada yang Percaya Kalau Juventus di Peringkat Tiga

Tio Prasetyon Utomo

November 14, 2022 · 2 min read

Allegri: Tak Akan Ada yang Percaya Kalau Juventus di Peringkat Tiga
Football | November 14, 2022
Allegri: Tak Akan Ada yang Percaya Kalau Juventus di Peringkat Tiga

MSPORTS – Juventus berhasil memastikan tempat di posisi tiga besar klasemen sementara Serie A menjelang jeda Piala Dunia. Hal ini berkat kemenangan tim asuhan Massimiliano Allegri ini atas Lazio, yang sekaligus menyalip ke peringkat tiga.

Meningkatkannya Juventus ini karena performa di enam laga terakhir. Setelah hanya menang dua kali dalam enam laga pertama, Si Nyonya Tua berhasil menang dalam enam laga beruntun di enam laga terakhir, semuanya dengan clean sheets.

Pada laga kontra Lazio, Moise Kean mencetak dua gol untuk melanjutkan tren positif dengan lima gol dalam lima laga beruntun. Arkadiusz Milik kemudian mencetak gol terakhir pada laga yang berakhir dengan skor 3-0.

“Para pemain bermain bagus, terutama setelah bulan-bulan berat. Ini tidak mudah melawan Lazio, kami harus sabar untuk menutup operan mereka, membiarkan mereka tidak berbuat apa-apa hingga menit akhir,” kata Allegri kepada DAZN, dikutip dari Football Italia.

“Kami meningkatkan kualitas teknis skuad ketika membawa Di maria, Chiesa, dan Paredes ketika Lazio kehabisan tenaga dan kami mengontrol bola dengan baik.”

Berkat performa tersebut, Juventus kini memiliki 31 poin dari 15 pertandingan, unggul satu angka dari Lazio, namun tertinggal 10 poin dari pemuncak klasemen Napoli yang masih belum terkalahkan musim ini.

Kendati demikian, Allegri masih berharap masih bisa mengejar Napoli di puncak saat Serie A dimulai kembali pada Januari mendatang.

“Napoli memiliki musim yang berbeda sendiri dengan kecepatan yang luar biasa. Saya pikir Scudetto tidak bisa dimenangkan dengan kurang dari 90 poin musim ini,” tambah Allegri.

“Kami masih jauh di belakang. Enam putaran lalu, tidak ada yang percaya kami akan berada di posisi tiga, jadi ini langkah maju. Sekarang kami harus mengisi tenaga dan siap untuk Januari.”