MSPORTS – Carlo Ancelotti, tidak mau berkomentar soal Kylian Mbappe dan berfokus pada final Liga Champions yang akan diadakan pada Minggu (29/5) dini hari mendatang kontra Liverpool.
Seperti yang diketahui, Mbappe telah mengumumkan dirinya bertahan di Paris Saint-Germain pada Minggu (22/5) dini hari lalu. Ia yang sepanjang tahun digosipkan akan hengkang ke Real Madrid, mengungkapkan alasannya bertahan di ibu kota Prancis.
Madrid sudah mengejar tanda tangan Mbappe sejak musim lalu ketika kontraknya tinggal satu tahun lagi. Lalu pada musim ini, saat masa kontraknya akan berakhir, ia memilih memperpanjang kontraknya hingga 2025.
Namun Ancelotti tidak mau berkomentar soal Mbappe. Ia ingin fokus ke final Liga Champions dan membantu Milan.
“Saya tidak akan berbicara soal pemain yang tidak berada di Madrid,” kata Ancelotti menjelang final.
“Para pemian tahu apa yang mereka harus pikirkan sekarang: final.”
Ancelotti telah menikmati kesuksesannya di Liga Champions sebagai pemain dan pelatih.
Ia juga beberapa kali menghadapi liverpool di final turnamen Eropa. Ancelotti menjadi bagian dari tim Roma yang kalah di Piala Eropa 1984 yang diadakan di Roma.
Lalu sebagai pelatih, kalah dari adu penalti walaupun sudah unggul 3-0 di final Liga Champions 2005 yang termasyhur tersebut.
Namun ia juga mendapatkan kesuksesannya di Eropa. Ia menjadi pelatih pertama yang berhasil membawa timnya ke final turnamen Eropa di empat dekade berbeda.
“Banyak laga hebat dalam beberapa tahun ini. Pada 1984, sebuah tragedi olahraga. Saya cedera, final Piala Eropa di Roma, kekalahan di kandang. Bencana.
“Pada 2005, tragedi sepak bola lagi. Di Istanbul, final yang sepertinya sudah kami menangkan, tapi kalah di adu penalti.
“Pada 2007, seperti (Mohamed) Salah katakan, ini waktunya balas dendam di Athena. Lalu derby Merseyside dan kemenangan pertama Everton di Anfield dalam 21 tahun.
“Banyak kenangan, baik atau buruk, dan hormat besar untuk klub bersejarah, seperti Madrid. Saya pikir tentang Bob Paisley, yang seperti Zidane dan saya, merupakan satu-satunya pelatih yang menang Liga Champions tiga kali.
“Final melawan Liverpool ini spesial, bagi saya, ada motivasi ekstra. Liverpool punya enam titel Liga Champions, dan Milan tujuh. Saya punya banyak teman pendukung MIlan yang beberapa hari terakhir meminta saya mengalahkan mereka agar jumlah gelarnya tak tersusul.”
Pegadaian sebagai sponsor utama kompetisi Liga 2 2024/25, bersama dengan Persiraja Banda Aceh, menggelar kegiatan…
Persita Tangerang sudah ditunggu oleh jadwal padat di bulan Desember, sebanyak enam laga Liga 1…
Dewa United Artemis baru saja melepas 5 roster Free Fire Ladies untuk menghadapi musim kompetisi…
Stefano Cugurra, atau yang dikenal sebagai Coach Teco memberikan pesan kepada Rahmat Arjuna yang tidak…
Laga pekan ke-12 Bali United di Liga 1 2024/25 yang mempertemukan mereka dengan Persib Bandung…
Persis Solo secara resmi mengumumkan sosok pelatih baru yang akan mengawal penggawa Laskar Sambernyawa pada…