MSPORTS – Bos tim Aston Martin F1 Mike Krack bertekad untuk kembali bangkit pada sisa musim 2023 ini.
Aston Martin tampil gemilang di awal musim, dengan Fernando Alonso yang meraih enam podium dalam delapan balapan perdana dan berhasil meraih 154 poin yang menempatkan tim yang bermarkas di Silverstone ini berada di posisi tiga di belakang Red Bull dan Mercedes.
Namun Alonso hanya satu podium dalam delapan balapan terakhir dan hanya meraih 67 poin. Aston Martin juga merosot ke posisi empat klasemen konstruktor setelah disalip oleh Ferrari.
Situasi berbanding berbalik ketika McLaren tampil buruk di awal musim ketika hanya mampu enam kali menembus 10 besar pada delapan balapan pertama. Namun pada delapan balapan terakhir, McLaren hanya dua kali gagal meraih posisi 10 besar, termasuk meraih lima podium.
Situasi ini membuat McLaren hanya berjarak 49 poin dari Aston Martin dalam perebutan posisi empat.
McLaren berhasil memangkas jarak setelah berhasil meraih podium ganda pada GP Jepang akhir pekan lalu, dengan Lando Norris yang meraih posisi dua, serta rekan setimnya Oscar Piastri berada di posisi tiga. Hasil ini merupakan podium ganda pertama sejak GP Italia 2021 lalu.
Dengan Alonso yang hanya meraih posisi delapan dan Lance Stroll yang gagal finis di Suzuka, Mike Krack lalu mengungkapan soal kondisi moral timnya.
“[Kondisi moral] sangat kuat semuanya, terutama di garasi,” kata Krack, dikutip dari situs resmi F1.
“Anda bisa melihat semua orang ingin kembali naik podium, semua orang menyukai pengalaman ini sejak awal tahun, jadi semangatnya kuat, dan itu adalah sesuatu yang juga perlu kami pertahankan.”
“Tetapi juga, kita tidak hanya perlu membicarakannya, tapi kita perlu melakukan peningkatan, kita perlu membawa mobil kita kembali ke kondisi yang lebih baik dan kemudian semangatnya tetap bagus.”
Krack lalu memberikan respons soal pernyataan Norris yang yakin timnya bisa mengalahkan Aston Martin dalam perburuan posisi empat di klasemen konstruktor Formula 1 musim ini.
“Kami tidak bisa mengatakan apa yang akan terjadi sekarang sampai akhir; kami juga tidak mempunyai pengaruh terhadap apa yang mereka lakukan,” lanjut Krack.
“Jadi, kami perlu memaksimalkan mobil kami, setiap saat, di setiap sesi, untuk mendapatkan hasil maksimal dan mencoba untuk berjuang hingga balapan terakhir.”
Awal kehidupan Hansi Flick di Barcelona tidak pernah kekurangan pujian dalam beberapa bulan pertama kariernya,…
Kekalahan mengejutkan yang dialami Arab Saudi dari Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 telah…
PSBS Biak sukses meraih kemenangan ketika bertandang ke markas PSS Sleman pada pekan ke-11 Liga…
Persebaya Surabaya mengamankan kemenangan ketika menghadapi Persija Jakarta pada pekan ke-11 Liga 1 2024/25, Jumat…
Manchester baru saja kedatangan nakhoda anyar, Ruben Amorim. Namun, euforia kedatangan pelatih asal Portugal ini…
Timnas Basket Indonesia tengah berlaga di ajang Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025. Babak ini digelar…