MSPORTS – Pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, resmi menempati rangking satu dunia pada Selasa (27/12).
Fajar/Rian kini memiliki 88.655 poin dari 17 turnamen musim ini, unggul 5.955 poin dari pasangan ganda asal Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi di peringkat kedua.
Prestasi ini berkat performa gemilang Fajar/Rian musim ini. Pasangan yang telah bersama selama delapan tahun ini memenangkan Swiss Open, Indonesia Masters, Malaysia Masters, dan Denmark Open.
Selain itu, Fajar/Rian juga juga menjadi runner-up di Malaysia Open, Thailand Open, serta Korean Open. Meski mereka juga menjadi runner-up di Singapore Open, raihan tersebut tidak terhitung dalam poin ranking BWF.
Sebelum musim 2022 ini, Fajar/Rian tidak pernah meraih lebih dari dua gelar pada satu musim.
Pasangan ganda putra veteran Indonesia, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan, berada di peringkat ketiga dengan 81.425. Pasangan yang dijuluki the Daddies ini tidak mendapatkan satu gelar musim ini.
Raihan terbaik the Daddies didapat pada turnamen-turnamen besar seperti All England, World Championship, dan World Tour Finals.
Sementara itu, ganda putra lain Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana berada di peringkat 12, lalu Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin berada di posisi 15.
Mantan peringkat satu dunia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, turun 15 peringkat ke peringkat 23 musim ini setelah hanya menjalani 7 turnamen. Prestasi terbaik pasangan yang akrab disapa Minions ini diraih saat menjadi runner-up di Denmark Open.
Tak banyak yang berubah di papan atas ranking BWF akhir tahun ini di sektor lainnya.
Pebulu tangkis asal Denmark, Viktor Axelsen, masih menjadi jawara di sektor tunggal putra setelah menjadi juara di World Championship, All England, dan Tour Finals.
Perwakilan Indonesia, Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting, masing-masing berada di peringkat empat dan lima. Jojo berhasil juara di Swiss Open, sedangkan Ginting berhasil juara du HYLO Open dan Singapore Open.
Di sektor tunggal putri, Akane Yamaguchi asal Jepang mempertahankan posisinya di rangking teratas usai menjuarai Tour Finals, World Championship, dan All England.
Gregoria Mariska Tunjung merupakan perwakilan Indonesia di sektor ini. Ia berada di peringkat 15 usai menjadi juara di Badminton Asia Team Championships dan Australian Open.
Pasangan asal China, Chen Qingchen/Jia Yifan, menunjukkan dominasinya di sektor ganda putri. Ia meraih gelar juara di Tour Finals dan World Championship.
Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti menjadi pasangan Indonesia terbaik di sektor ganda putri. Dari sembilan turnamen yang dijalani tahun ini, mereka berhasil menang di Singapore Open dan Malaysia Open, serta menjadi runner-up di Indonesia Masters.
Terakhir di sektor ganda campuran, Zheng Siwei/Huang Yaqiong asal China juga dominan dengan 10 gelar musim ini, termasuk Tour Finals dan World Championship, namun kalah di semifinal di All England.
Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari menjadi satu-satunya wakil Indonesia di posisi 10 besar. Tahun ini mereka berhasil menjadi runner-up di Malaysia Masters dan menempatkannya di posisi sembilan.
Sementara itu, mantan peringkat empat dunia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, terjun bebas ke peringkat 47 setelah hanya menjalani lima turnamen musim ini.
Eks pemain timnas Indonesia, Bio Paulin, kini merapat ke PSBS Biak sebagai jajaran pelatih tim…
Pelatih Ruben Amorim frustasi melihat Manchester United yang rapuh dalam menghadapi corner-kick kubu lawan. Terbaru,…
Pelatih West Ham Julen Lopetegui mengungkapkan kunci sukses mereka tampil apik, setelah menjalani empat pertandingan…
Pelatih anyar Southampton, Ivan Juric, merasa senang dengan para pemainnya, yang sudah beradaptasi dengan metodenya…
Manajer Pep Guardiola menilai Manchester City seharusnya pantas meraih kemenangan, setelah ditahan imbang 1-1 oleh…
Pemain belakang Manuel Akanji, menegaskan musim Manchester City belum berakhir, tetapi ia mengakui telah kehilangan…