Gianluigi Donnarumma mendapat kritik pedas di media sosial setelah Paris Saint-Germain dipermalukan Barcelona 2-3 di kandang sendiri pada leg pertama perempat-final Liga Champions, Kamis (11/4) dini hari WIB.
Kiper internasional Italia tersebut dinilai layak disalahkan atas ketiga gol yang dicetak oleh Blaugrana.
Pertama, dia gagal memotong umpan silang Lamine Yamal dengan sempurna, dengan bola malah mengarah ke jalur Raphinha, yang kemudian mencetak gol di depan gawang kosong.
Lalu, dia tidak melakukan lebih banyak usaha untuk menghentikan upaya Raphinha, yang mencetak gol penyama kedudukan menjadi 2-2 di menit ke-61.
Dan yang terakhir, Donnarumma tidak berusaha untuk memotong sepak pojok Ilkay Gundogan yang menuju ke mulut gawangnya, yang kemudian disambut oleh sundulan Andreas Christensen untuk memastikan kemenangan 2-3 Barca.
Penulis El Confidencial Albert Ortega menyebutnya “salah satu penampilan terburuk seorang penjaga gawang yang pernah dilihat di Liga Champions”. Menurutnya, penampilan Donnarumma adalah bencana.
Banyak penggemar PSG yang menyuarakan kritik mereka, menyebut eks kiper AC Milan itu sebagai kiper terburuk yang pernah ada.
Hasrat Persis Solo untuk dapat mengukir hasil positif di laga pekan ke-16 Liga 1 2024/25…
PSS Sleman kembali harus menelan pil pahit usai menelan kekalahan di pekan ke-16 Liga 1…
Semen Padang tak mampu membawa pulang poin dari laga pekan ke-16 Liga 1 2024/25. Bermain…
Persib Bandung melanjutkan tren positif dalam 15 pertandingan Liga 1 2024/25 usai menaklukkan Persita Tangerang…
Jakarta International Stadium (JIS) menjadi stadion yang spesial untuk Gustavo Almeida, juru gedor Persija Jakarta.…
Kado ulang tahun the Jakmania yang ke-27 berupa kemenangan hadir pada pekan ke-16 Liga 1…