Baru Melatih Everton, Sean Dyche Tak Gentar Langsung Hadapi Arsenal

MSPORTS – Sean Dyche tidak gentar menjelang menghadapi pemimpin klasemen sementara Premir League, Arsenal, di laga pertamanya sejak menangani Everton.

Dyche ditunjuk sebagai pelatih baru Everton pada Senin (30/1) lalu. Ia meneken kontrak selama dua setengah tahun hingga Juni 2025 mendatang.

Mantan pelatih Burnley ini menggantikan Frank Lampard di kursi panas pelatih Everton. Ia akan memimpin partai perdananya di Premier League melawan Arsenal pada 4 Februari mendatang.

“Klub yang baik, tentu saja orang-orang membicarakan soal Arsenal meraih gelar juara,” kata Dyche dikutip dari Reuters.

“Mereka sedang bermain bagus. Mereka sudah lama mengenal kami, mereka akan sadar bahwa kami siap untuk tantangan. Mereka tidak akan meremehkan kekuatan dari tantangan kami.”

Rentetan membuat Dyche memiliki tugas berat bersama Everton yang akan bersaing dengan tujuh tim lainnya untuk bertahan di Premier League musim ini.

Sejak jeda Piala Dunia 2022 Qatar lalu, Everton tanpa meraih kemenangan, menderita lima kekalahan dari enam laga di semua kompetisi.

Kemenangan terakhir Everton bersama Lampard diraih pada Oktober tahun lalu saat mengalahkan Crystal Palace dengan skor 3-0.

Saat ini klub asal Merseyside tersebut berada di posisi 19, meraih 15 poin dari 20 laga.

Everton memang dalam posisi buruk sejak musim lalu, meski mampu menghindari zona degradasi pada musim 2021-22.

“Di belakang suara berisik di luar, ini klub sepak bola yang fantastis yang sungguh berarti bagi para fans. Sejarahnya, nuansanya, mungkin jika tidak dalam kondisi seperti dulu, mungkin saya tidak akan mendapat kesempatan, tapi saya tidak keberatan,” lanjut Dyche.

“Jika mereka menganggap kemampuan saya bisa untuk menunjukkan performa, saya akan menunjukkannya. Saya sudah lama bermain, saya yang menjaga klub sepak bola, saya tidak akan berada di sini selamanya, itu yang saya katakan soal Burnley.

“Ketika saya di sini saya akan melindunginya, saya akan memastikan klub mendapatkan cara untuk sukses. Detak jantung untuk klub ini penting dan saya memiliki hati yang besar, jadi itu bukan awal yang buruk.”