Bawa Liverpool Juara Piala Liga Inggris, Jurgen Klopp: “Ini Trofi Paling Istimewa!”

Manajer Liverpool Jurgen Klopp mengungkapkan, keberhasilannya membawa The Reds menjadi juara di Piala Liga Inggris setelah mengalahkan Chelsea 1-0 di Wembley, sebagai trofi paling spesial yang pernah Klopp menangkan.

Virgil van Dijk mencetak satu-satunya gol di laga final Minggu (25/2) malam WIB, menjelang akhir perpanjangan waktu, untuk mengamankan gelar ke-10 The Reds, yang memperpanjang rekor mereka di kompetisi tersebut.

Sang kapten mencetak gol melalui sundulan dari sepak pojok Kostas Tsimikas pada menit ke-118, untuk menentukan hasil pertandingan, yang diakhiri dengan tim muda Liverpool di lapangan. Selepas laga, Klopp merasa sungguh luar biasa.

“Apa yang kita lihat hari ini sungguh luar biasa, kita mungkin tidak akan pernah melihatnya lagi dan bukan karena saya berada di pinggir lapangan, karena hal seperti ini tidak terjadi di sepak bola,” katanya dikutip dari laman resmi klub.

“Saya diberitahu di luar bahwa ada ungkapan bahasa Inggris, ‘Anda tidak memenangkan piala bersama anak-anak’ – saya tidak mengetahuinya. Ya! Ada karir yang lebih panjang dari saya, tetapi dalam lebih dari 20 tahun, [itu] adalah trofi paling istimewa yang pernah saya menangkan. Benar-benar luar biasa,” jelas Klopp.

Tanpa hadirnya sejumlah pemain inti seperti Mohamed Salah, Trent Alexander-Arnold dan Darwin Nunez, Klopp banyak membawa para pemain muda di dalam skuadnya untuk menghuni bangku cadangan.

Barulah memasuki pertengahan babak kedua, Klopp memberikan para pemain mudah tersebut kesempatan bermain. Manajer asal Jerman itu menjelaskan menyertakan para pemain akademi merupakan pilihannya sejak awal. 

“Tentu saja usia sama sekali tidak ada dalam proses berpikir kita saat itu. Kami tahu siapa yang akan kami ambil, kami tahu bahwa kami harus membangun skuad,”

“Sudah jelas bahwa kemarin dalam latihan, sangat jelas bahwa ini adalah pemain-pemain yang akan kami ambil. Kami membutuhkan kaki segar. Kami membutuhkan [itu]. Sudah jelas. Anda selalu dapat memikirkan [tentang] siapa yang akan Anda ambil,”

“Menjadi yang pertama, tentu saja bukan yang terakhir, tapi yang pertama yang menginginkannya. Cara kelompok berpengalaman melibatkan mereka cukup istimewa, cukup istimewa. Itu sangat indah. Begitu banyak pemain, beberapa tidak diizinkan datang ke sini hari ini dari skuad kami,”

Tio Prasetyon Utomo

42037

Recent Posts

Pemeliharaan Rumput, Kualifikasi Piala Asia U-20 2025 Dialihkan ke Stadion Madya Senayan

Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) mengumumkan pertandingan Timnas Indonesia U-20 di babak kualifikasi Piala Asia…

1 jam ago

‘Mereka Pantas Menang’ – Hansi Flick Terima Kekalahan Barcelona dari AS Monaco

Raksasa La Liga Barcelona harus menelan pil pahit dalam laga pembuka Liga Champions musim 2024/25,…

1 jam ago

‘Ini Penyelamatan Terbaik!’ – Bos Arsenal Mikel Arteta Puji Penampilan Gemilang David Raya

Manajer Arsenal Mikel Arteta mengutarakan kekagumannya terhadap performa gemilang kiper David Raya, saat bermain imbang 0-0 melawan Atalanta di…

2 jam ago

Asnawi Mangkualam Kecewa Kandang Persib Bandung Sepi Penonton

Pemain belakang Port FC Asnawi Mangkualam merasa senang sekaligus kecewa, saat membawa klubnya mengalahkan Persib…

3 jam ago

Kebobolan Menit Akhir, Bojan Hodak Sebut Persib Bandung Dihukum Port FC

Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak mengakui keunggulan Port FC pada pertandingan Grup F AFC Champions…

4 jam ago

Hasil Liga Champions: David Raya Gemilang, Atalanta vs Arsenal Berakhir Imbang Tanpa Gol

Atalanta dan Arsenal harus rela berbagi angka, setelah menuntaskan duel dengan hasil imbang 0-0, dalam laga matchday 1…

4 jam ago