Timnas Indonesia bakal menghadapi Vietnam pada matchday kedua Grup D Piala Asia 2023 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Jumat (19/1) malam WIB.
Menjelang pertandingan tersebut, pelatih Golden Star Warriors mengungkapkan bahwa Marselino Ferdinan merupakan pemain Indonesia yang paling membuatnya terkesan dan ia mendorong timnya untuk mewaspadai pemain KMSK Deinze tersebut.
“Mungkin, saya paling terkesan dengan pemain nomor punggung 7, Marselino Ferdinan. Namun, harus diakui bahwa kekuatan terbesar Indonesia adalah semangat juang mereka,” ucap Troussier dikutip dari media Vietnam Soha.
“Meski mereka kalah dari Irak, mereka menunjukkan semangat dan daya juang yang tinggi. Mereka juga memiliki keseimbangan saat menyerang dan bertahan. Sebagai tambahan, pemain nomor 11, Rafael [Struick] dan pemain tengah Indonesia juga sangat kuat dan agresif.”
Sebelumnya, Troussier pernah melawan Marselino ketika Vietnam menghadapi Indonesia di babak semi-final SEA Games 2023. Saat itu, tim asuhan Troussier harus mengakui keunggulan skuad Garuda Muda setelah kalah 3-2.
Di Piala Asia 2023 ini, Indonesia dan Vietnam sama-sama belum mampu meraih satu poin pun setelah kalah dari masing-masing lawan mereka pada pertandingan pertama – Indonesia kalah 3-1 dari Irak, sementara Vietnam ditumbangkan Jepang 4-2.
Namun, Vietnam yang saat ini duduk di urutan ketiga setelah unggul selisih gol atas Skuad Garuda, dan laga ini akan menjadi partai hidup-mati buat kedua tim.
Pelatih Paris Saint-Germain Luis Enrique berhati-hati dalam menentukan Ousmane Dembélé sebagai target man alias pencetak…
Timnas Indonesia dipastikan bakal menghadapi Timnas Belanda, pada Oktober 2024. Laga tersebut merupakan rangkaian dari…
Mansion Sports 9 Ball Open Tournament 2024 di hari kedua telah sukses terlaksana. Beberapa pertandingan…
Meski harus kehilangan 4 pemain, Persik Kediri tetap mentargetkan meraih hasil maksimal saat menantang tuan…
Empat wasit Indonesia dipercaya menjadi pengadil salah satu pertandingan matchday pertama AFC Champions League Two…
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir menyatakan tidak pernah membeda-bedakan komitmen dalam membangun sepak bola nasional.…