Bournemouth Tunjuk Andoni Iraola Sebagai Pelatih Baru Usai Pecat Gary O'Neil

MSPORTS – AFC Bournemouth resmi menunjuk Andoni Iraola sebagai pelatih baru pada Senin (19/6) malam WIB, tak lama usai the Cherries mengumumkan pemecatan Gary O’Neil.

O’Neil melatih Bournemouth pada Agustus lalu, usai memecat Scott Parker menyusul kekalahan 9-0 dari Liverpool. Parker menjadi pelatih pertama yang dipecat pada Premier League musim 2022-23 yang baru saja berakhir.

Setelah awalnya menjabat sebagai pelatih interim, O’Neil naik pangkat menjadi pelatih utama hingga akhir musim, dengan opsi perpanjangan selama satu tahun.

O’Neil memimpin Bournemouth dalam 37 laga dan meraih 10 kemenangan dan 6 imbang di Premier League musim lalu. 

Bournemouth menghabiskan sebagian besar musim lalu di papan bawah. Kendati demikian, O’Neil mampu mempertahankan Bournemouth di Premier League musim depan. Pelatih berusia 40 tahun tersebut membawa the Cherries menduduki peringkat ke-15 di klasemen akhir.

Namun hasil tersebut belum cukup untuk memperpanjang masa tinggal O’Neil di Vitality Stadium. Iraola kemudian ditunjuk sebagai pelatih utama setelah didatangkan dari Rayo Vallecano dengan kontrak berdurasi dua musim.

“Kami sangat senang menyambut Andoni ke klub,” kata pemilik Bournemouth, Bill Foley. 

“Dengan kontraknya di Spanyol akan berakhir musim panas ini, kami ingin bertindak cepat.”

“Dia sangat dicari oleh klub lain di seluruh benua, dan gaya permainannya telah menjadi faktor penting dalam membuat keputusan ini. Prestasinya di Spanyol tentu sangat mengesankan, dan kami yakin dia adalah orang yang tepat untuk memimpin babak berikutnya.”

“Kami telah mengidentifikasi sejumlah target di bursa transfer, yang bersama dengan penambahan kami di bulan Januari akan melengkapi skuad bermain kami yang kuat untuk memberi Andoni kesempatan terbaik untuk mempertahankan status Premier League kami dan terus berkembang.”

Iraola yang lahir di area Basque, menghabiskan sebagian kariernya sebagai pemain di Athletic Bilbao. Kariernya sebagai pelatih dimulai pada 2018 saat menjadi pelatih tim asal Siprus, AEK Larnaca, lalu melatih tim divisi kedua Spanyol, Mirandés.

Pelatih berusia 40 tahun ini kemudian menukangi Rayo Vallecano pada 2020 lalu. Ia berhasil membawa Rayo promosi ke La Liga pada musim perdananya. 

Ia kemudian membawa Rayo ke semifinal Copa del Rey, serta mengakhiri musim La Liga 2022-23 di posisi ke-11.

Penunjukkan Iraola merupakan keputusan Foley yang menjadi pemilik Bournemouth sejak Desember lalu. Foley mengatakan keputusan ini sebagai langkah maju untuk mengeksekusi rencana jangka panjang.

“Pencapaian Gary musim lalu adalah salah satu yang akan selalu saya syukuri. Ini merupakan keputusan yang sulit, tetapi telah dibuat dengan pertimbangan besar untuk memposisikan diri kami sebaik mungkin menjelang musim yang akan datang,” lanjut Foley.

“Sebagai sebuah klub, kami telah menyusun rencana untuk kesuksesan jangka panjang dengan peningkatan yang dilakukan pada infrastruktur, terutama pengembangan fasilitas pelatihan baru yang canggih dan diskusi yang sedang berlangsung seputar peningkatan stadion kami.”

“Kami juga telah mengidentifikasi sejumlah target signifikan di bursa transfer musim panas ini dan percaya perubahan arah ini akan memberi kami landasan terbaik.”

“Gary akan memiliki karir yang panjang sebagai pelatih kepala atau manajer, tetapi kami merasa bahwa, pada saat ini, perubahan adalah demi kepentingan terbaik klub sepak bola ini. Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Gary dan mendoakan yang terbaik untuk masa depannya.”