Mohamed Salah sukses mengantarkan Liverpool meraih kemenangan 4-2 atas Newcastle United pada lanjutan Liga Primer, Selasa (2/1) dini hari WIB. Tetapi, tak hanya hasil akhirnya yang menjadi sorotan, melainkan ada hal unik dalam pertandingan tersebut.
Pemain internasional Mesir tersebut awalnya memakai sepatu Adidas berwarna kuning. Memang, awalnya tidak ada masalah dengan sepatu tersebut. Namun, setelah ia gagal mengeksekusi penalti di menit ke-22, Salah tampaknya kehilangan sentuhannya dan penalti itu menjadi satu-satunya peluang yang dia ciptakan di sepanjang babak pertama.
Setelah jeda, Salah memutuskan untuk mengganti sepatunya dan menggunakan sepatu Adidas berwarna biru – dan itu membuatnya langsung mencetak gol.
Empat menit babak kedua berjalan, Salah langsung memecah kebuntuan. Dia juga menyumbang assist untuk gol Cody Gakpo di menit ke-78, sebelum sukses mengeksekusi penalti empat menit sebelum waktu normal berakhir.
Usai laga, Salah ditanyai keputusannya mengganti sepatunya di babak kedua, dikutip dari laman resmi klub ia mengatakan: “Sepatu itu baru saya gunakan latihan kemarin. Ini bukan masalah takhayul karena saya bermain dengan banyak sepatu. Tapi ketika sepatu itu mulai mengganggu pikiran saya, oke, ganti sepatu!”
“Namun, saya tidak suka memasuki babak kedua pertandingan ini dengan berpikir, ‘Saya tidak mencetak gol dengan ini’. Jadi saya berusaha menenangkan pikiran saya dan fokus pada permainan.”
Pelatih Paris Saint-Germain Luis Enrique berhati-hati dalam menentukan Ousmane Dembélé sebagai target man alias pencetak…
Timnas Indonesia dipastikan bakal menghadapi Timnas Belanda, pada Oktober 2024. Laga tersebut merupakan rangkaian dari…
Mansion Sports 9 Ball Open Tournament 2024 di hari kedua telah sukses terlaksana. Beberapa pertandingan…
Meski harus kehilangan 4 pemain, Persik Kediri tetap mentargetkan meraih hasil maksimal saat menantang tuan…
Empat wasit Indonesia dipercaya menjadi pengadil salah satu pertandingan matchday pertama AFC Champions League Two…
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir menyatakan tidak pernah membeda-bedakan komitmen dalam membangun sepak bola nasional.…