“£50 juta sia-sia karena Anthony Martial cedera lagi,” mungkin akan menjadi pembicaraan utama para penggemar Manchester United. Alasannya karena kontribusinya tidak banyak di beberapa musim terakhir.
Manchester United mengonfirmasi kalau Anthony Martial telah menjalani operasi pada pangkal pahanya dan penyerang tersebut diperkirakan akan absen selama 10 minggu, yang berarti ia tidak akan kembali hingga Mei.
Kontrak Martial akan berakhir pada akhir Juni. Nasibnya pun bergantung pada pemulihannya. Jika ternyata tak kian membaik, ia mungkin telah memainkan pertandingan terakhirnya untuk United saat kekalahan 3-0 dari Bournemouth pada bulan Desember lalu.
Sungguh mengejutkan melihat Martial menjadi starter melawan Bournemouth dan beberapa penggemar di Old Trafford bersorak ketika ia ditarik keluar dan digantikan oleh Rasmus Hojlund sebelum menit ke-60.
Meskipun para pendukung pernah mengagumi Martial, kariernya merosot selama berada di Manchester United. Penampilan terakhirnya pun terasa seperti akhir yang pas untuk periode yang mengecewakan.
Martial sempat dielu-elukan pada tahun 2015 ketika ia bergabung dari Monaco dengan nilai £36 juta sebagai pemain muda termahal di dunia. Dilansir dari Daily Express bahwa Setan Merah sepakat membayar 22 juta poundsterling lagi dalam bentuk berbagai macam variable bonus.
Variabel itulah yang membuat harga sang striker melambung dan melewati batas 50 juta poundsterling – sekaligus mengalahkan rekor Zinedine Zidane sebagai pemain Prancis termahal.
22 juta poundsterling tambahan tersebut akan dibayarkan oleh United jika ada beberapa variabel yang terpenuhi, di antaranya jumlah caps Internasional, sukses di Liga Champions, jumlah gol yang dicetak sang pemain, dan sukses yang bersangkutan meraih trofi Ballon d’Or.
Sayangnya harga tersebut sangatr tidak sebanding karena ia hanya mempunyai dua musim yang berjalan bagus dalam sembilan musimnya di Manchester United. Dua musimnya pun berjalan ketika ia baru bermain untuk Manchester United.
Ketersediaan memang sesuatu yang sangat penting dalam sepakbola dan Martial tidak punya itu karena menghabiskan lebih banyak waktu di meja perawatan daripada di lapangan.
Uniknya, Anthony Martial sendiri sudah sangat lama tidak bermain selama 90 menit. Terakhir kali ia bermain selama 90 menit ialah di Premier League melawan Sheffield United pada Januari 2021.
Jika dipikir-pikir, ada baiknya Manchester United menjualnya pada musim panas 2018. Kalau saja itu terjadi, Manchester United akan mendapatkan uang dari hasil penjualannya.
Jose Mourinho sebetulnya sudah siap menjual Martial. Hanya klub memblokir kepergiannya.
Sebelumnya Martial sempat absen selama Natal dan Tahun Baru karena sakit. Meskipun ia kembali berlatih ringan, tampaknya ia sedang berjuang dengan cederanya.
Dia kini telah menjalani operasi untuk mengatasi masalah cederanya yang berkelanjutan. Karena itu pula sulit untuk Manchester United menjual Anthony Martial.
Absennya Martial yang berkepanjangan, yang sudah tidak asing lagi baginya, membuat Rasmus Hojlund menjadi satu-satunya striker yang tersedia dan United harus bangkit di jendela transfer musim panas ini.
Rasmus Hojlund sendiri baru mencetak dua gol musim ini di Premier League. Meski demikian ia tetap dipilih menjadi starter di sebagian besar pertandingan.
Alasannya tentu saja karena tidak ada opsi alternatif di posisinya. Untuk itu satu-satunya cara agar Manchester United memiliki seorang penyerang adalah dengan membeli pemain baru.
Tidak bisa dibayangkan jika Rasmus Hojlund mengalami cedera. Marcus Rashford sebetulnya bisa bermain menjadi penyerang tengah, tapi ia lebih sering disimpan di sayap. Bahkan sepertinya Marcus Rashford lebih nyaman bermain di sayap.
Mantan gelandang Inter dan Fiorentina Borja Valero meyakini, pemahaman Romelu Lukaku tentang gaya bermain Antonio…
Pelatih Napoli Antonio Conte mengonfirmasi Scott McTominay bisa bermain, saat menjamu AS Roma, dalam lanjutan…
Semua pemain Serie A akan mengenakan garis merah di pipi mereka selama pertandingan pekan ke-13…
Atalanta sukses melanjutkan tren positif mereka dengan mengukir tujuh kemenangan beruntun, usai menumbangkan Parma dengan…
Barcelona gagal mempertahankan keunggulan, dan dipaksa bermain imbang 2-2, saat bertandang ke markas Celta Vigo pada laga pekan…
Manchester City menjamu Tottenham pada laga pekan ke-12 Premier League 2024/2025 di Stadion Etihad, Minggu (24/11) dini hari WIB. Man…