Carlo Ancelotti: Juarai Liga Champions Lebih Mudah Bersama Real Madrid Dibanding Klub Lain

Tio Prasetyon Utomo

May 30, 2022 · 1 min read

Carlo Ancelotti: Juarai Liga Champions Lebih Mudah Bersama Real Madrid Dibanding Klub Lain
Football | May 30, 2022
Carlo Ancelotti meraih gelar Liga Champions keempatnya

MSPORTS –
Carlo Ancelotti berhasil meraih gelar Liga Champions keempatnya sebagai pelatih
setelah Real Madrid mengalahkan Liverpool dengan skor 1-0, Minggu (29/5/22)
dini hari WIB.

Sebelumnya,
pada 2014, pelatih asal Italia ini juga berhasil menjuarainya bersama Madrid.
Sementara dua sisanya ia dapatkan bersama AC Milan pada 2003 dan 2007.

Meski
begitu, pelatih asal Italia ini mengaku bahwa menjuarai Liga Champions terasa
lebih mudah bersama Real Madrid dibanding klub lainnya.

Itu tidak
terlepas dari sejarah Los Blancos dalam kompetisi ini. Ya, gelar ini merupakan yang
ke-14 Madrid, terbanyak di antara klub lainnya.

Kemudian
satu hal lagi, Ancelotti juga menekankan pentingnya peran para Madridistas.

“Lebih
mudah memenangkan Liga Champions bersama Real Madrid dibanding dengan klub lain
karena sejarah klub ini dan komitmen para pendukung,” kata Ancelotti.

“Para penggemar
itu istimewa dan mendukung tim sejak kecil. Perencanaan klub membuatnya
spesial. Saya senang memenangkan empat Liga Champions. Namun, saya lebih senang
karena kembali ke Madrid,” ujar Ancelotti.

“Kami
melewati musim yang spektakuler. Saya tidak akan bisa membalas preside
(Florentino Perez), Jose Angel (CEO), dan para pemain karena atmosfer luar
biasa yang mereka ciptakan,” tambah Ancelotti.

“Tidak
mudah mendapat semangat seperti ini karena terkadang anda mendapat ego atau
mungkin ada pemain yang kurang bermain dan mengeluh.”

“Saya harus
bilang, sangat mudah untuk melatih tim ini. Ketenangan di ruang ganti untuk
mempersiapkan pertandingan terlepas dari penundaan.”

“Saat itu,
para pemain tenang dan percaya diri. Kepercayaan diri muncul karena sejarah
klub, delapan kemenangan final secara beruntun yang mana tidak normal karena
Liga Campions diperebutkan dengan keras dan kompetitif,” tutup Ancelotti.