Casemiro Bersyukur Tak Pernah Hadapi Cristiano Ronaldo

MSPORTS – Gelandang Manchester United asal Brazil, Casemiro, mengakui dirinya merasa bersyukur tidak pernah bermain melawan mantan rekan setimnya di Real Madrid, Cristiano Ronaldo.

Dalam wawancara bersama majalah Brazil, Placar, gelandang berusia 31 tahun tersebut mengungkapkan tiga pemain terbaik di generasinya.

Casemiro memberikan pujian khusus kepada Lionel Messi, rivalnya saat kedua pemain masih membela Madrid dan Barcelona, serta rival di level internasional antara Brazil dan Argentina.

Messi yang merupakan pemegang rekor tujuh Ballon d’Or tersebut baru saja membawa Argentina menjadi juara Piala Dunia, yang menjadi gelar paling ditunggu-tunggu pemain berusia 36 tahun tersebut.

“Messi telah meninggalkan jejaknya,” kata Casemiro kepada Placar, dikutip dari situs resmi United.

“Anda tidak bisa menyangkalnya. Dia selalu menjadi rival, dengan Barcelona dan Argentina, tidak ada cara untuk menghindarinya. Tapi mereka yang menyukai sepak bola, menyukai Messi.”

“Senang bermain melawan dia. Tidak perlu berkomentar soalnya. Anda hanya harus mengaguminya.”

Casemiro kemudian menyebut tiga pemain terbaik dalam generasinya. Selain Messi, ia juga menyebut Ronaldo, kompatriotnya Neymar.

Ia juga menyebut bersyukur tidak pernah menjadi melawan Ronaldo di atas lapangan. Kedua pemain tersebut memang tidak pernah bertemu baik di level klub maupun bersama tim nasional.

Kemungkinan kedua pemain tersebut bertemu semakin kecil setelah Ronaldo yang pindah ke klub Arab Saudi Al Nassr.

Namun sebagai rekan setim, Casemiro dan Ronaldo telah bermain bersama selama enam musim saat membela Los Blancos. Mereka juga berhasil mempersembahkan gelar La Liga, Copa del Rey, dan empat Champions League.

“Saya senang melihat Messi, Cristiano dan Neymar, yang merupakan tiga pemain terhebat di generasi saya,” lanjut Casemiro.

“Saya melihat Ronaldo (Nazário, Brazil), saya melihat Zinedine Zidane tetapi, tanpa diragukan lagi, ketiganya adalah yang terbaik dari era saya.”

“Saya tidak pernah bermain melawan Cristiano, terima kasih Tuhan! Dia memberi saya banyak gelar dan kemenangan.”