Cetak Sejarah! Atlet Angkat Besi Eko Yuli Irawan Lolos Ke Lima Olimpiade Secara Beruntun

Mansion Sports News

April 04, 2024 ยท 2 min read

Cetak Sejarah! Atlet Angkat Besi Eko Yuli Irawan Lolos Ke Lima Olimpiade Secara Beruntun
Other Sports | April 04, 2024
Eko Yuli juga sukses mempersembahkan medali di masing-masing empat edisi sebelumnya.

Kabar menggembirakan datang dari atlet angkat besi Eko Yuli Irawan. Pria berusia 34 tahun tersebut sukses mengamankan satu tiket ke Olimpiade 2024 Paris.

Eko masuk dalam daftar sepuluh besar atlet angkat besi di nomor 61 kg Road to Olympic, dengan hasil itu berhasil dia raih setelah bertanding di ajang International Weightlifting World Cup di Thailand awal pekan ini. 

Ia mampu menyelesaikan angktan snatch 133 kg, namun ia tidak mampu menyelesaikan angakatan clean and jerk. Hal itu terjadi karena masalah cedera lutut yang Eko alami belum sembuh 100 persen. Total angkatan Eko di ajang tersebut mencapai 300 kg.

Di ajang tersebut juga, Eko harus mengalahkan kompatriotnya, Ricko Saputra, yang mencatatkan total angkatan 198 kg. Tetapi, aturan dari International Weightlifting Federation (IWF) hanya memperbolehkan satu negara untuk mengirimkan satu wakilnya di Olimpiade.

Dia juga sukses mencetak sejarah dengan dia menjadi satu-satunya atlet Indonesia yang berhasil lolos di lima edisi Olimpiade: Beijing 2008, London 2012, Rio 2016, Tokyo 2020 dan kini Paris 2024.

Selain itu, Eko juga berhasil mempersembahkan Medali untuk Indonesia di empat edisi Olimpiade terakhir. Pada Olimpiade 2008 dan 2012, ia sukses menyumbang masing-masing Medali Perunggu, sementara pada 2016 dan 2020 Eko meraih masing-masing Medali Perak.

“Alhamdulilah, bersyukur masih dikasih kesempatan asma Tuhan Yang Maha Kuasa untuk ikut Olimpiade lagi untuk kelima kalinya. Ini [Olimpiade 2024 Paris), jadi Olimpiade terakhir buat saya kalau melihat persaingan sekarang,” kata Eko dalam siaran pers Komite Olimpiade Indonesia (KOI).

Dengan Olimpiade 2024 akan digelar pada bulan Juli sampai Agustus mendatang, Eko kini akan fokus pada penyembuhan cedera lututnya. Dia berharap proses pemulihannya berjalan lancar sehingga dia dapat tampil maksimal di Paris nanti.

“Saya ingin memulihkan cedera lutut saya terlebih dahulu, saya ingin berusaha untuk sembuh karena masih ada tiga bulan ke depan. Saya harap] pemulihan lutut bias selesai agar saya nanti di Paris 2024 bisa tampil lepas dan maksimal supaya hasilnya juga bisa maksimal.”