Charles Leclerc Terkesan dengan Kerja Fred Vasseur di Ferrari

MSPORTS – Pembalap Ferrari, Charles Leclerc, terkesan dengan bos barunya, Fred Vasseur, yang baru menjabat sebagai principal tim Kuda Jingkrak pada musim ini.

Ferrari telah mengumumkan Fred Vasseur sebagai prinsipal tim baru pada Desember lalu. Vasseur sudah memulai jabatannya pada Januari 2023, menggantikan Mattia Binotto yang sebelumnya mengundurkan diri pada akhir November lalu.

Vasseur hijrah ke Ferrari setelah meninggalkan jabatannya sebagai prinsipal tim Alfa Romeo dan CEO Sauber Motorsport.

Pria asal Prancis berusia 54 tahun ini sudah tidak asing dengan Ferrari. Selain menggunakan mesin Ferrari yang dipakai Sauber dan Alfa Romeo, ia juga kembali reuni dengan Leclerc di Ferrari, yang menjadi pembalap Sauber pada 2018 lalu.

Reuni ini merupakan hal yang positif bagi Leclerc, yang terkesan dengan performa Vasseur sejak menjabat sebagai bosnya di Maranello.

“Saya sangat terkesan dengan bagaimana baiknya dia mengenalkan dirinya ke tim,” kata Leclerc, dikutip dari Motorsport.com.

“Ferrari sangat berbeda dari apa pun yang biasa kami lakukan sebelumnya. Ferrari ini besar. Dan saat dia datang ke sini, dia paham benar cara Ferrari bekerja dari beberapa hari pertama.”

“Dia sangat jelas dalam apa yang ia inginkan dan dia sangat bagus menempatkan orang-orang di pola pikir yang tepat dan dalam suasana yang tepat agar mereka memberikan yang terbaik. Dan ini sangat penting.”

“Jadi, itu yang ia bawa ke Ferrari dan saya yakin ini adalah hal yang bagus.”

Vasseur sendiri merupakan prinsipal tim yang sudah berpengalaman di motorsport dan Formula 1 selama 25 tahun.

Ia sebelumnya sempat membawa timnya juara di GP2, menjadikan Nico Rosberg menjadi juara pada 2005 dan Lewis Hamilton pada 2006.

Vasseur lalu bergabung dengan Renault pada 2016, sebelum menjadi prinsipal tim Sauber pada Juli 2017 hingga kini berubah nama menjadi Alfa Romeo.

Ferrari sendiri sudah meluncurkan mobil terbarunya SF-23 untuk musim 2023 pada Selasa (14/2) lalu.

Tim asal Italia ini akan berusaha meningkatkan performa mereka yang gagal meraih juara musim lalu.

Ferrari berada di posisi dua klasemen konstruktor, berjarak 205 poin dari Red Bull yang dominan pada musim lalu. Leclerc juga menjadi runner up, berjarak 146 dari Max Verstappen yang meraih juara dunia keduanya.