MSPORTS – Christian Horner khawatir dengan masalah yang akan muncul di GP Prancis yang akan diadakan pada 24 Juli mendatang. Bos tim Red Bull ini khawatir soal permasalahan track limit yang akan menjadi lebih besar di sirkuit Paul Ricard.
Pekan lalu di GP Austria, terdapat 43 insiden pelanggaran track limit atau batas lintasan di Red Bull Ring.
Pelanggaran ini membuat waktu lap yang dicatatkan Sergio Perez di sesi kualifikasi dihapus dan membuatnya start di posisi 13 di Sprint.
Selain itu, banyak pelanggaran track limit saat balapan yang membuat beberapa pembalap menerima peringatan, black and white flag, hingga penalti lima detik.
Salah satu pembalap Red Bull sekaligus juara dunia, Max Verstappen, menyebut insiden track limit ini sebagai hal yang konyol.
“Saya pikir seharusnya tidak seperti ini, Anda keluar lintasan 1 milimeter, itu penalti. Maka tambahkan saja dinding atau bebatuan. Ini tidak terlihat bagus juga untuk olahraga ini,” kata Verstappen.
Sedangkan Horner mengatakan permasalahan ini akan menjadi lebih buruk di GP Prancis nanti.
Sirkuit Paul Ricard memiliki aspal yang luas dan tidak memiliki bebatuan di luar trek yang dapat menghukum pembalap yang keluar lintasan seperti di sirkuit lain.
“Saya pikir masalahnya adalah jenis sirkuit ini yang mengundang para pembalap untuk menggunakan track limit,” kata Horner.
“Dan tentu saja, banyak pembalap yang melanggarnya selama akhir pekan.
“Saya pikir kekhawatiran saya tidak banyak di sini, saya pikir Ricard akan menjadi masalah yang lebih besar karena ada keuntungan waktu yang bisa didapat. Dan sudah jelas, Anda memiliki aspal yang luas di sana, jadi itu mengundang Anda untuk keluar lintasan.”
Pembalap Haas, Mick Schumacher juga memiliki anggapan yang serupa.
“Ini sesuatu yang perlu didiskusikan, sesuatu yang perlu dilihat jika kami bisa meningkatkan untuk balapan selanjutnya karena saya pikir terutama di Paul Ricard akan menjadi kekhawatiran besar,” jelas Schumacher.
“Ini terlihat konyol ketika hanya satu centimeter keluar dari lintasan dan Anda mendapatkan lima detik penalti, dan sebagian besar ketika Anda keluar lintasan Anda tidak mendapatkan keuntungan waktu, yang mana itu lebih buruk,” tutupnya.
Gelandang Persib Bandung, Beckham Putra Nugraha mengaku semakin termotivasi setelah bertemu anak-anak peserta coaching clinic…
Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak hadir dan menyampaikan materi teknik dasar sepak bola kepada anak-anak…
Arema FC memanfaatkan jeda kompetisi Liga 1 2024/25 untuk melanjutkan tren positifnya. Saat ini tim…
Jeda kompetisi Liga 1 2024/25 momen FIFA Match Day menjadi kesempatan bagi Persis Solo untuk…
Bek kanan andalan Bali United, Andhika Wijaya kembali harus menepi akibat cedera yang dialaminya dalam…
Gelandang Skotlandia Scott McTominay mengaku enggan memikirkan komentar para suporter Manchester United, yang mengeluhkan penjualannya…