Cristian Stellini Minta Maaf Usai Tottenham Dibantai Newcastle

MSPORTS – Cristian
Stellini menyampaikan permintaan maaf usai Tottenham Hotspur dibantai oleh Newcastle
United dengan skor 1-6 pada Minggu (23/4/2023).

Menurut pelatih
asal Italia tersebut, timnya bermain buruk pada 25 menit pertama di mana lima
gol Newcastle memang tercipta pada periode tersebut.

“Pertama-tama,
saya meminta maaf kepada semua orang karena awal dari penampilan ini sangatlah
tidak bisa diterima,” ungkapnya dikutip situs resmi Spurs.

“Kami harus
menganalisis, mengambil nafas, dan memahami apa yang terjadi sejak awal dalam
pertandingan penting seperti hari ini. Kami harus mengambil nafas dan jangan
terlalu banyak bicara,” ujarnya.

“Hal
terbaik yang bisa kami ucapkan adalah kami meminta maaf kepada semua orang. Yang
kedua adalah harus menganalisisnya, dan jika perubahan sistem berdampak kepada
penampilan ini karena penampilan pada 25 menit sangatlah buruk,” tegasnya.

Ya, dalam laga
ini, Stellini memang menggunakan skema empat bek, berganti dari skema tiga bek
yang selalu dimainkan oleh tim.

Pada babak
kedua, ia pun kembali menggunakan sistem awal. Harry Kane sempat mencetak gol
tetapi Newcaslte kembali menambah gol.

“Saya tidak
ingin kalah pada babak kedua. Penting untuk mendapatkan kepercayaan diri, jika
anda bisa, setelah pertandingan seperti ini,” ucapnya.

Pada awal
babak kedua tersebut, Stellini langsung melakukan pergantian dengan menarik
kapten dan kiper, Hugo Lloris. Namun, ia mengonfirmasi bahwa hal tersebut
dilakukan karena pemain asal Prancis itu mengalami cedera.

Pada pertandingan
selanjutnya, Spurs akan kembali menghadapi ujian berat dengan melawan Manchester
United (27/4/2023). Ia pun meminta para pemainnya untuk menebus kesalahan dalam
pertandingan tersebut.

“Sekarang,
kami harus bertanggung jawab. Kami harus kembali ke stadion kami setelah
penampilan seperti ini. Kami harus segera membuang perasaan ini,” pungkasnya.

Di klasemen,
Spurs kini tertahan di peringkat kelima dengan 53 poin, tertinggal enam angka
dari MU dan Newcastle yang ada di atasnya.