Curhat ke Media Italia, Ismael Bennacer Senang Bisa Kembali Merumput Usai Alami Cedera Panjang

Ismael Bennacer menggarisbawahi kebahagiaannya setelah kembali dari cedera, membuka tentang ‘hari-hari yang sangat sulit’ dan ambisinya untuk musim ini bersama Milan.

Gelandang asal Algeria berusia 26 tahun ini harus absen selama lebih dari 200 hari setelah mengalami cedera lutut serius pada leg pertama derby semifinal Liga Champions melawan Inter pada 10 Mei lalu. 

Ismael Bennacer akhirnya dapat kembali merumput bersama AC Milan saat timnya menang 3-1 melawan Frosinone. Selama bersama AC Milan, Ismael Bennacer memiliki peran penting di lini tengah.

Kembalinya dia sangat dinantikan oleh para penggemar, yang seringkali merasa frustrasi dengan kerja para gelandang AC Milan di musim ini. Bennacer diperkirakan akan mencapai kebugaran penuh dalam beberapa minggu mendatang.

Berbicara kepada Sport Mediaset, Bennacer pertama kali membahas bagaimana rasanya kembali beraksi bersama Milan setelah enam bulan absen.

“Ketika saya masuk ke lapangan, saya lupa bulan-bulan ini. Suasana dan para penggemar, ketika saya mendengarnya, membuat saya bersemangat dan membuat saya melupakan bulan-bulan kerja keras ini,” katanya dikutip dari Footbal Italia, Jumat (8/12).

Ia merenungkan kesulitan yang dihadapi selama pemulihannya.

“Ini tidak selalu mudah, ada hari-hari yang sangat, sangat sulit, namun ini adalah bagian dari pekerjaan ini. Saya bekerja keras untuk kembali, saya melakukannya dengan sangat baik, mengatur waktu dengan baik. Saya sangat bangga karena saya telah belajar banyak hal dalam beberapa bulan ini,” jelasnya.

Pemain berusia 26 tahun itu berbicara jujur ​​mengenai kondisinya saat ini.

“Sebuah gol akan membantu tim, jadi jika saya bisa melakukannya, tentu saja saya akan berusaha, saya juga akan senang. Tapi saya hanya berpikir untuk membantu tim, jika dengan gol itu bagus, jika mendapatkan bola penting atau membuat assist, itu juga bagus,” ucapnya.

Bennacer ditanya apakah Milan mengincar Scudetto musim ini.

“Kami sangat fokus pada musim ini. Kami sedikit terlambat, tapi musim masih panjang, jadi kami sangat fokus pada pertandingan berikutnya. Lalu kita lihat sisanya,” ungkapnya.

Dia juga ditanya apakah ada pemain lain yang serupa dengannya.

“Ini adalah pertanyaan yang bagus. Setiap pemain memiliki kualitasnya masing-masing, saya juga memiliki kualitas saya sendiri. Beberapa orang mirip dengan saya, tapi jelas saya mencoba bermain dengan kualitas saya. Jika mereka melihat ini membantu tim, maka itu bagus,” tuturnya.

Tio Prasetyon Utomo

42037

Recent Posts

Umumkan Transfer Arda Guler, Juventus Tegaskan Akun X Mereka Dibajak

Juventus mengumumkan jika akun X bahasa Inggris mereka diretas, setelah sebuah unggahan palsu dipublikasikan yang…

7 jam ago

Virgil Van Dijk Akui Sedang Bahas Kontrak Baru dengan Liverpool

Kapten Liverpool Virgil van Dijk mengakui bahwa dirinya telah membuka pembicaraan dengan klub, tentang penandatanganan…

7 jam ago

Pelatih Wolverhampton Gary O’Neil Dihubungi FA Usai Komentari Wasit

Pelatih Wolverhampton Wanderers, Gary O'Neil telah dihubungi oleh Asosiasi Sepak Bola (FA), setelah ia menyatakan…

7 jam ago

Hasil Liga Champions: Gol Telat Marcus Thuram Berikan Inter Milan Kemenangan Atas Young Boys

Raksasa Serie A Inter Milan berhasil mengamankan tiga angka secara dramatis, setelah menang 1-0 atas…

11 jam ago

Hasil Liga Champions: Gol Tunggal Darwin Nunez Pastikan Kemenangan Liverpool di Markas  RB Leipzig

Liverpool berhasil membawa pulang tiga poin dari lawatan ke markas RB Leipzig, setelah menang tipis 1-0, dalam…

12 jam ago

Hasil Liga Champions: Manchester City Tanpa Ampun Libas Sparta Praha 5-0!

Raksasa Liga Primer Inggris Manchester City tanpa ampun melibas Sparta Praha, dengan skor telak 5-0, dalam matchday 3 Liga…

12 jam ago