Daniel Ricciardo Sebut AlphaTauri Jadi Batu Loncatan Untuk Kembali ke Red Bull

Tio Prasetyon Utomo

July 21, 2023 · 3 min read

Daniel Ricciardo Sebut AlphaTauri Jadi Batu Loncatan Untuk Kembali ke Red Bull
Other Sports | July 21, 2023
Daniel Ricciardo Sebut AlphaTauri Jadi Batu Loncatan Untuk Kembali ke Red Bull

MSPORTS – Daniel Ricciardo mengungkapkan alasannya bergabung dengan AlphaTauri pada musim ini. Pembalap asal Australia mengungkapkan bergabung bersama tim juru kunci tersebut menjadi batu loncatan untuk bergabung dengan tim Red Bulll.

Ricciardo kembali ke paddock Formula 1 sebagai pembalap pada pekan ini menjelang GP Hungaria yang berlangsung pada 21-23 Juli ini.

Pembalap berusia 34 tahun ini kembali ke Red Bull pada awal musim 2023 ini sebagai pembalap cadangan, setelah kehilangan tempat di McLaren pada akhir tahun lalu.

Ia kembali ke Red Bull, yang dibelanya pada 2014-2018 dan memenangkan tujuh Grand Prix dengan tugas utama di simulator dan mendampingi tim di paddock.

Ricciardo kemudian kembali di belakang setir kemudi, menyusul tim saudara, AlphaTauri yang mendepak Nyck de Vries pada pekan lalu.

“Saya juga tahu dengan semua yang terjadi beberapa tahun terakhir, kembali ke olahraga setelah mengambil cuti, saya tahu akan sangat sulit untuk kembali ke puncak,” kata Ricciardo, dikutip dari situs resmi F1.

“Tentu saja itu keinginan saya, tetapi Anda juga kadang harus realistis dan mengatakan ‘Oke, jika saya ingin kembali ke kursi Red Bull maka itu akan membutuhkan sedikit proses atau jalan’. Ini untuk saya adalah jalan terbaik saat ini.”

“Enam bulan yang lalu saya mungkin tidak berada di posisi untuk meraih kesempatan seperti ini, tetapi itu adalah kemewahan waktu sekarang di mana saya merasa jauh lebih banyak, saya jatuh cinta lagi dan merasa seperti saya telah menjadi diri saya lagi.”

Ricciardo merupakan lulusan tim junior Red Bull. Ia lebih dulu menjadi pembalap cadangan, sebelum membuat debutnya bersama HRT.

Pada 2012, Ricciardo menjadi pembalap Toro Rosso (AlphaTauri sebelum berubah nama) selama dua musim dan pindah ke Red Bull pada 2014 bertandem dengan Sebastian Vettel.

Usai hengkang dari Red Bull, Ricciardo mengalami masa-masa sulit saat membela Renault dan McLaren masing-masing selama dua musim. Dalam kurun waktu tersebut, ia hanya meraih satu kemenangan, plus dua podium.

“Saya kembali ke lingkungan yang memberi saya banyak nostalgia,” lanjut Ricciardo.

“Saya menghabiskan sebagian besar karier saya di sini dan banyak perjalanan dan masa junior saya di sini.”

“Berbicara dengan Helmut (Marko, penasehat Red Bull) lagi secara lebih sering rasanya seperti di sinilah tempat saya berada, jadi ketika ada kesempatan, saya berpikir, mari kita coba.”