Dari Simone Inzaghi Hingga Carlo Ancelotti - 5 Nama Yang Rengkuh Scudetto Serie A Sebagai Pemain & Pelatih
Inter Milan berhasil keluar sebagai juara Serie A musim 2023/24 setelah meraih kemenangan 1-2 atas AC Milan pada giornata ke-33 di San Siro, Selasa (23/4) dini hari WIB.
Scudetto kali ini jelas sangat spesial bagi Inter, tak hanya mampu memastikan gelar saat melawan rival sekota mereka, Nerazzurri juga merengkuh trofi Serie A ke-20 dalam sejarah klub.
Dengan Scudetto ini, Inzaghi menambah daftar nama yang pernah menjadi juara Serie A sebagai pemain dan sebagai pelatih. Dan selain Inzaghi, siapa saja mereka? Simak ulasannya di bawah ini.
1. Carlo Ancelotti
Tak perlu diragukan lagi karier kepelatihan Carlo Ancelotti sangat luar biasa. Ia sukses memenangkan gelar di lima liga besar Eropa: Liga Primer, Serie A, La Liga, Bundesliga dan Ligue 1. Selain itu, ia juga menjadi manajer paling sukses di Liga Champions dengan catatan empat gelar.
Don Carlo pertama kali menjelma menjadi pelatih hebat ketika menukangi AC Milan pada tahun 2001. Trofi Serie A pertama Ancelotti bersama Rossoneri berhasil ia raih pada musim 2003/04, sementara ketika masih aktif sebagai pemain, dia sukses mempersembahkan tiga Scudetto: satu kali bersama AS Roma dan dua kali ketika bermain untuk Milan.
2. Roberto Mancini
Mancini dikenal luas sebagai salah satu pelatih Italia terbaik sepanjang masa. Dia juga mampu mempersembahkan gelar Euro 2020 untuk negaranya. Di level klub, pria berusia 59 tahun ini juga meraih banyak gelar, termasuk ketika menukangi Inter Milan. Dia sukses merengkuh tiga trofi Serie A selama tiga kali berturut-turut dari tahun 2006-2008.
Sementara itu, Mancini juga pernah merengkuh Scudetto ketika masih aktif sebagai pemain. Dia meraih dua gelar Serie A, masing-masing satu kali bersama Lazio dan Sampdoria.
3. Antonio Conte
Empat gelar Scudetto tampaknya sudah cukup untuk menyebutnya sebagai salah satu pelatih tersukses di Italia. Tiga kali bersama Juventus secara berturut turut (2012-2014) dan satu kali bersama Inter Milan (2020/21). Conte juga menjadi manajer yang memulai dominasi Bianconeri di papan atas Italia, dengan Juve pada akhirnya menjadi juara Serie A sembilan kali beruntun meskipun dia telah pergi. Dan ironinya bagi Juve, Conte juga yang mengakhiri dominasi Si Nyonya Tua, dengan ia membawa Inter Milan menjadi juara pada musim 2020/21.
Di masa lalu, saat masih menjadi pemain, COnte juga meraih kesuksesan besar bersama Juve. Dia berhasil mengantarkan Bianconeri meraih lima gelar Scudetto di era akhir 90-an.
4. Stefano Pioli
Meskipun karier bermain Pioli tidak terlalu istimewa. Ia pernah membantu Juve merengkuh Scudetto Serie A pada musim 1985/86. Dia juga mempersembahkan Piala Champions untuk Si Nyonya Tua di musim sebelumnya.
Saat terjun sebagai manajer, karier Pioli juga cukup berat. Lebih dari sepuluh klub Italia pernah ia tukangi, sampai akhirnya dia berlabuh ke AC milan pada tahun 2019. Bersama Rossoneri, ia mampu merengkuh trofi Serie A pada musim 2021/22, yang merupakan Scudetto pertama Milan sejak 2010/11.
5. Simone Inzaghi
Mirip seperti Pioli, karier Inzaghi sebagai pemain juga tidak mentereng-mentereng amat. Sebagai pemain, dia jelas kalah pamor dibanding adiknya, Filippo Inzaghi. ‘Super Pippo’ meraih banyak kesuksesan ketika menjadi pemain, bahkan ia juga mempersembahkan gelar Piala Dunia untuk Italia pada tahun 2006.
Namun, Simone juga pernah meraih gelar Serie A saat masih aktif sebagai pemain. Dia meraih trofi tersebut ketika membela Lazio pada musim 1999/00.
Sementara itu, di dunia manajerial, Simone sepertinya lebih ‘magis’ dibandingkan dengan Filippo sampai saat ini. Setelah meraih kesuksesan bersama Lazio dengan meraih satu trofi Coppa Italia dan dua Supercoppa Italiana, Simone melanjutkan kesuksesannya di Inter Milan, di mana ia memenangkan satu gelar Serie A, dua Coppa Italia dan tiga Supercoppa Italiana.
Picks and Pick'em is here!
More teams, more wins. Join a public league and draft instantly.