Diincar Chelsea, Alexis Mac Allister Ragu Graham Potter Bertahan di Brighton

MSPORTS – Pelatih
Brighton & Hove Albion, Graham Potter, menjadi salah satu kandidat
pengganti Thomas Tuchel yang dipecat oleh Chelsea.

Salah satu
pemainnya, Alexis Mac Allister, bahkan menyatakan bahwa dirinya ragu pelatihnya
tersebut akan bertahan.

“Dia akan
menjadi pelatih yang hebat dan semoga dia bertahan di sini untuk hidupnya. Namun,
pada saat bersamaan, kami tahu bahwa itu mungkin sulit,” ungkap pemain asal
Argentina tersebut kepada Sky Sports.

Meski
begitu, Mac Allister mengungkapkan bahwa Potter tidak membahas apa pun soal
rumor keterkaitannya tersebut dengan Chelsea.

Musim ini,
Brighton memang tampil mengesankan. Di bawah arahan Potter, mereka berada di
peringkat keempat dengan 11 poin dari hasil empat menang, satu seri, dan satu
kalah.

Sejak
ditukangi oleh Potter pada 2019, Brighton memang muncul menjadi tim kuda hitam yang
memiliki prinsip permainan menekan, menyerang, dan atraktif.

“Kekuatan
terbesarnya adalah bagaimana dia merencanakan pertandingan. Secara taktik, dia
luar biasa. Dia sangat penting bagi kami. Saya senang bekerja dengannya,”
lanjut Mac Allister.

Dari enam
pertandingan musim ini, Mac Allister begitu produktif karena telah mencetak empat
gol. Ia sendiri bergabung dari Boca Juniors pada Januai 2020.

Pemain yang
kini berusia 23 tahun tersebut memberikan testimoni bagaimana Potter membantunya
beradaptasi di Premier League.

“Tahun
pertama tidak mudah untuk saya. Dia membantu saya untuk menyadari bahwa saya
tidak berada di level fisik Premier League. Dia membantu saya setiap hari. Dia
tahu betapa saya menghargainya atas apa yang telah dilakukan kepada saya,”
katanya.

Terlepas
dari kabar di atas, Mac Allister menegaskan bahwa yang terpenting saat ini adalah
pertandingan selanjutnya melawan AFC Bournemouth.

“Graham
sangat penting bagi kami. Dia sekarang di sini dan kami memiliki pertandingan
penting pada akhir pekan. Kami ingin staf pelatih membantu memenangkan
pertandingan tersebut,” pungkasnya.