Direktur Tottenham Hotspur Fabio Paratici Resmi Mengundurkan Diri Usai Bandingnya Ditolak

MSPORTS – Fabio Paratici resmi mengundurkan diri sebagai Direktur Sepak Bola Tottenham Hotspur pasca gagalnya banding terhadap hukuman 30 bulan larangan beraktivitas di dunia sepak bola yang berlaku di seluruh dunia.

Seperti yang diketahui, badan sepak bola dunia (FIFA) menjatuhkan hukuman larangan beraktivitas di dunia sepak bola terhadap pria asal Italia tersebut selama 30 bulan yang berlaku di seluruh dunia.

Pada Januari lalu, Paratici sebelumnya dihukum larangan selama 30 bulan beraktivitas di sepak bola Italia oleh asosiasi sepak bola Italia (FIGC). Namun FIFA memperberat hukuman menjadi larangan beraktivitas yang berkaitan dengan sepak bola di seluruh dunia.

Hukuman ini sebagai dampak dari hasil investigasi atas kasus finansial yang menderita Juventus. Selain Paratici, 11 orang lainnya juga mendapatkan hukuman serupa.

Sementara hukuman pengurangan 15 poin untuk Juventus berhasil ditangguhkan.

Paratici merupakan salah satu petinggi Juventus dari 2010 hingga 2021 lalu sebelum bergabung dengan Tottenham. Ia beserta 11 direktur lainnya menampik semua tuduhan tersebut.

Sehari setelah FIGC menolak banding tersebut, Tottenham mengonfirmasi kepergian Paratici. Karena hukuman tersebut membuatnya tidak bisa memegang jabatan di klub asal London Utara tersebut.

Selain itu, Tottenham juga mengatakan Paratici mengambil keputusan ini untuk fokus terhadap proses hukum dengan FIGC dan FIFA.”

“Ini merupakan waktu yang melelahkan untuk Fabio dan keluarganya,” kata presiden klub, Daniel Levy.

“Kami ingin memastikan bahwa kami mengikuti proses hukum. Fabio adalah pria yang hidup dan bernapas sepak bola, kami mendoakannya yang baik.”

“Sebagaimana diuraikan dalam hasil akhir tahun kami, kami mulai merestrukturisasi operasi sepak bola kami beberapa bulan lalu dan minggu lalu mengumumkan penunjukan Scott Munn sebagai Kepala Staf Sepak Bola untuk mengepalai semua departemen. Kami akan terus memperkuat fungsi sepak bola kami selama beberapa bulan mendatang.”