MSPORTS – Tim Nasional Inggris gagal melangkah ke final
Piala Dunia 2018 karena dikalahkan oleh Kroasia dengan skor 2-1.
Kemudian di Piala Eropa 2020, mereka memang mampu mencapai
babak puncak. Namun, harus mengakui keunggulan Italia lewat babak adu penalti.
Pelatih Tim Tiga Singa, Gareth Southgate, mengaku bahwa
dirinya sudah mendapatkan pelajaran berharga dari dua pengalaman tersebut.
Pelajaran tersebut akan menjadi penting bagi timnya untuk
memastikan meraih kesukesan di ajang Piala Dunia Qatar 2022 nanti.
“Kami sangat belajar dari turnamen tersebut dan ada momen di
kedua pertandingan itu, periode yang sebetulnya singkat, 10—15 menit, ketika
kami kehilangan kontrol,” kata Southgate kepada FIFA+.
“Jadi, kami harus mempertahankan bola di situasi tertekan
dengan lebih baik dan secara pertahanan, sebagai tim, kami juga bisa lebih
aktif,” tambahnya.
“Terkadang, anda harus melewati pengalaman pelajaran seperti
ini. Saya tidak yakin orang sungguh berpikir sebelum 2018 bahwa kami adalah tim
semifinal,” ujar Southgate.
“Kami belum memenangkan pertandingan fase gugur dalam
sepuluh tahun di babak tersebut. Itu berbeda memang dengan Piala Eropa. Kami
jauh lebih dekat di sana,” tegas Southgate.
“Kami percaya kami bisa melaju lebih jauh dan bisa lebih
baik dari sebelumnya,” pungkas Southgate.
Mansion Sports 9 Ball Open Tournament 2024 menjadi ajang paling prestisius bagi para pebiliar pemula.…
Manajer Crystal Palace Oliver Glasner mengatakan penampilan apik mereka di akhir musim lalu membuat banyak…
Pelatih Australia Graham Arnold telah resmi mengundurkan diri dari jabatannya per 20 September 2024. Hal…
Bek Bali United, Bagas Adi Nugroho dipastikan akan mengisi lini belakang di laga pekan keenam…
Pelatih Timnas Indonesia U-17 Nova Arianto mengaku puas dengan kinerja para pemain dalam uji tanding…
Pelatih kepala Timnas Indonesia U-20, Indra Sjafri umumkan 30 pemain untuk persiapan menuju babak kualifikasi…