Eden Hazard Kembali Bertemu dengan Ball Boy yang Pernah Membuatnya Dikartu Merah oleh Wasit

Tio Prasetyon Utomo

January 25, 2024 · 2 min read

Eden Hazard Kembali Bertemu dengan Ball Boy yang Pernah Membuatnya Dikartu Merah oleh Wasit
Football | January 25, 2024
Eden Hazard sempat emosi dan menendang bola yang sedang dipegang oleh sang ball boy

Bagi kalian yang mengikuti Liga Inggris atau Chelsea mungkin nasih ingat momen ketika Eden Hazard menendang seorang ball boy yang ia anggap telah membuang-buang waktu. Momen tersebut terjadi saat Chelsea berhadapan dengan Swansea pada 2013 lalu.

Saat itu Chelsea yang diwajibkan memenangkan pertandingan dengan skor 3-0 tengah mencoba untuk mencetak gol pertamanya. Namun, saat bola keluar, seorang ball boy enggan memberikan bola kepada Eden Hazard.

Oleh sebab itu, Eden Hazard sempat emosi dan menendang bola yang sedang dipegang oleh sang ball boy. Usai kejadian tersebut, terlihat sang ball boy meringis kesakitan.

Namun malang nasib Eden Hazard, ia langsung dikartu merah oleh wasit karena kejadian itu. Usut punya usut, sang ball boy ternyata bukan anak sembarangan.

Bernama Charlie Morgan, ia merupakan anak dari Direktur Swansea City saat itu, Martin Morgan. Luar biasanya lagi, setelah beranjak dewasa, Charlie Morgan bertransformasi menjadi seorang miliarder ternama Inggris.

Kini setelah 11 tahun berlalu, Eden Hazard kembali bertemu lagi dengan Charlie Morgan. Kali ini bukan di lapangan, melainkan di luar lapangan.

Hal tersebut terungkap lewat akun Instagram Eden Hazard. Ia membagikan momen pertemuannya dengan Charlie Morgan.

Sebelumnya media kenamaan Inggris The Times sempat memperkenalkan siapa itu Charlie Morgan. Dikatakan saat ini pria berusia 27 tahun itu merupakan seorang pengusaha minuman beralkohol sukses di Inggris.

“Botol-botol emas AU Vodka yang mewah sering ditemukan di banyak bar dan klub, tapi sepuluh tahun yang lalu, Morgan , 27, dikenal sebagai anak bola berusia 17 tahun yang ditendang tulang rusuknya oleh Eden Hazard dari Chelsea ,” tulis The Times.

“Dengan keunggulan Swansea City, Morgan tampak berbaring di atas bola dalam upaya untuk mencegah bintang Belgia itu memainkannya kembali. Hazard menjegalnya dan dikeluarkan dari lapangan. Morgan bertekad bahwa insiden itu tidak akan menentukan hidupnya.

“Tiga tahun kemudian, putra pengusaha hotel meluncurkan merek vodka bersama teman sekolahnya Jackson Quinn. Penjualan AU melonjak menjadi £43,9 juta pada tahun 2021-22,” lengkapnya.