Erik ten Hag Kekeh Manchester United Tak Pantas Kalah Lawan Arsenal
MSPORTS – Pelatih Manchester United Erik ten Hag bersikeras timnya tidak pantas kalah melawan Arsenal di Emirates Stadium pada dua pekan lalu.
Pada laga tersebut, United yang datang sebagai unggul lebih dulu melalui serangan balik cepat yang diselesaikan oleh Marcus Rashford. Namun 35 detik kemudian, kapten the Gunners Martin Odegaard berhasil menyamakan kedudukan.
Wasit sempat menunjuk titik putih setelah pemain anyar Arsenal Kai Havertz dijatuhkan di kotak terlarang. Namun setelah melihat tayangan ulang, wasit menarik keputusan tersebut.
United lalu merayakan gol kemenangan beberapa menit sebelum waktu normal berakhir, sebelum gol Alejandro Garnacho dianulir karena offside.
Saat menit pertambahan, Declan Rice membalikkan kedudukan untuk Arsenal. Lalu Gabriel Jesus memastikan kemenangan 3-1.
“Saya pikir kami bermain sangat baik di Arsenal,” kata Ten Hag dalam jumpa pers menjelang laga kontra Brighton pada Sabtu (16/9), dikutip dari situs resmi United.
“Kami sudah bisa melihat sebelum pertandingan, kami berlatih dengan sangat baik dan bermain sangat baik.”
“Kami pantas mendapatkan lebih banyak di Arsenal dan itu bukan di pihak kami, dan itu juga merupakan hasil dari para analis kami.”
“Anda lihat kami membuat progres melawan tim Arsenal yang bagus, tapi minimal yang harus kami dapatkan hanyalah hasil imbang di sana.”
“Saya pikir kami seharusnya menang di sana, namun ternyata tidak. Kami melihat performanya dan juga dalam dua hari terakhir, ketika semua pemain kembali, kami berlatih dengan sangat baik dan kami siap melawan Brighton, Brighton yang sangat bagus.”
“Tapi kami sangat menantikannya dan kami memiliki suasana yang bagus, kami siap untuk itu.”
Pada laga tersebut, Arsenal hanya mampu memegang 55 persen penguasaan bola. Namun penguasaan bola United lebih banyak berada di area pertahanan sendiri.
Selain hanya memiliki 0,96 expected goals (xG) berbanding 2,27 dari Arsenal, United juga hanya mampu melepaskan 12,2 operan sukses ke sepertiga akhir lapangan, paling sedikit dari United di partai Premier League sejak musim 2006-07 (data Opta).
United juga hanya melakukan 19 kali sentuhan di kotak penalti Arsenal, memiliki 42 sentuhan di kotak penalti sebaliknya. Arsenal juga tiga kali lebih banyak melepaskan operan ke sepertiga akhir lapangan (168 vs 47).
Ten Hag juga yakin Garnacho tidak berada dalam posisi offside dengan gol yang berpotensi meraih tiga angka untuk Setan Merah. Lalu terdapat penalti setelah Rasmus Hojlund dijatuhkan di kotak terlarang. Serta adanya pelanggaran kepada Jonny Evans sebelum gol kemenangan yang dicetak oleh Rice.
“Anda melihat pertandingannya tetapi tidak ada offside [untuk gol Garnacho yang dianulir], sudut yang salah,” bantah Ten Hag.
“Itu penalti pada [Rasmus] Hojlund dan kemudian kami kebobolan gol [dicetak oleh Declan Rice] di mana ada pelanggaran terhadap Jonny Evans. Ini sangat jelas dan nyata.”
“Oke, sekarang Anda bisa mengatakan selesaikan peluang Anda. Anda bisa mengatakan jangan kebobolan gol setelah Anda unggul 1-0. Ya, itu semua benar.”
“Namun menurut saya, ada sebuah langkah maju dan saya senang dengan penampilannya. [Gol Garnacho] offside jadi Anda harus menerimanya tapi saya melihat sudutnya. Saya tidak melihatnya sebagai offside. Belum [saya belum meminta klarifikasi dari ofisial] tapi itu tidak mengubah hasilnya. Itulah yang terjadi. Anda harus menerimanya.”
Hasil ini menjadikan United sudah menderita dua kekalahan pada musim ini dan berada di peringkat 11 dengan enam angka. Sementara Arsenal yang masih belum terkalahkan berada di peringkat lima dengan 10 angka.
Picks and Pick'em is here!
More teams, more wins. Join a public league and draft instantly.