Erik Ten Hag Kritisi Kinerja Lini Belakang Manchester United

Manager Manchester United, Erik ten Hag mengaku senang dengan penampilan timnya, namun ia juga memberikan kritik terhadap kesalahan di sektor belakang yang membuat laga berakhir imbang 3-3 melawan Galatasaray.

Dalam laga yang digelar di RAMS Park, Reds Devils berhasil unggul dua gol lebih dulu. Namun dua kesalahan Andre Onana membuat mereka hanya bisa membawa pulang satu poin.

“Kami menang dan kemudian kehilangan [poin]. Kami seharusnya meraih tiga poin, tentu saja. Itu juga [yang terjadi] di lebih banyak pertandingan: di kandang melawan Galatasaray, tandang di Kopenhagen, kami bermain sangat bagus,” kata Ten Hag dilansir situs resmi klub.

“Saya pernah melakukannya untuk memberikan pujian besar kepada tim tetapi, pada saat yang sama, saya harus mengkritik tim dan kami: sebagai staf pelatih dan saya, sebagai manajer. Kami tidak bertahan dengan cukup baik. Kami memimpin 3-1 dan Anda tidak mampu menanggung kesalahan yang kami buat, karena itulah yang membuat perbedaan,” jelasnya.

Ten Hag menjabarkan seluruh gol yang tercipta ke gawang Setan Merah, seharusnya bisa dicegah. Untuk itu ia menekankan para pemain bertahan mesti belajar dari kesalahan yang sudah diperbuat.

“Saya pikir setiap gol punya ceritanya masing-masing. Yang pertama adalah momen transisi, ketika Anda berbicara tentang pelepasan cepat, kami tidak memblokir bagian tengah,” kata eks pelatih Ajax ini.

“Yang kedua adalah tendangan bebas, tendangan bebas yang tidak perlu, tapi kemudian kami punya untuk mempertahankan tendangan bebas dengan lebih baik dan kemudian tendangan ketiga, kami sangat bagus dan terorganisir tetapi kami terpeleset dan kami berada di area yang kelebihan beban,” beber Ten Hag.

“Jadi itu tidak akan pernah terjadi, kesalahan-kesalahan ini tidak boleh terjadi. Di Liga Champions, kamu dihukum karenanya, jadi kamu harus belajar darinya.” ucapnya.

Hasil ini membuat Man United harus meraih kemenangan pada matchday enam melawan Bayern Munich di Old Trafford bulan depan, namun masih diikuti hasil dari laga lain, untuk memastikan langkah MU ke fase gugur.