Evaluasi Fisik dan Rencana Kuat: Shin Tae-yong Segera Hadapi Tantangan Berat Timnas Indonesia

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, menghadapi tantangan berat setelah timnya mengalami kekalahan telak 4-0 dalam uji coba melawan Libya. Meskipun hasil ini tidak memasukkan poin FIFA, Shin Tae-yong menekankan fokusnya pada evaluasi fisik pemain. Pada babak pertama, Shin Tae-yong mencoba hampir semua pemain dengan formasi yang berubah di babak kedua, tetapi gol oleh Ahmed Ekrawa membuat Libya unggul 1-0. Di babak kedua, permainan lebih mengalir, tetapi gol-gol dari Omar Alkhoja dan Libya di menit 87 dan 90+2 membuat skor menjadi 4-0.

“Mulai hari ini, kami akan fokus pada pertandingan tanggal 5 dan 9. Semuanya disiapkan untuk pertandingan tanggal 15. Fans tidak perlu khawatir,” ujar Shin Tae-yong.

“Alasan bermain dengan 10 pemain pada babak pertama dan kemudian (mengganti) 10 pemain lagi di babak kedua adalah karena kedatangan pemain berbeda-beda… Tidak peduli dengan skor atau hasil pertandingan, yang penting adalah mengecek kondisi fisik semua pemain,” Shin Tae-yong menambahkan.

Jelang uji coba kedua pada 5 Januari, Shin Tae-yong berencana menurunkan starter terbaiknya karena pertandingan ini masuk dalam hitungan poin FIFA. Namun, berhubung pertandingan kategori tier 1 di luar kalender FIFA, poin yang didapat Indonesia tetap terbatas. Sehari sebelum pertandingan, latihan tim difokuskan pada aspek fisik, dan Shin Tae-yong tidak terlalu mempedulikan skor. Meskipun kekalahan membuat fans kecewa, Shin Tae-yong memberi jaminan bahwa tim akan lebih fokus dan siap menghadapi pertandingan selanjutnya.

Pelatih juga merinci rencana untuk merombak skuad, membawa 20 pemain ke Doha hingga melawan Iran, dan kemudian menambah 6 pemain setelah melawan Iran. Fokus utama tim akan tetap pada kondisi fisik dan penyesuaian dengan pertandingan selanjutnya, terutama melawan Irak pada tanggal 15 sebagai persiapan menuju Piala Asia. Rencana ini mencerminkan upaya pelatih untuk memastikan kebugaran dan kesiapan timnas Indonesia menghadapi kompetisi yang lebih berat.

“Rencana untuk timnas adalah membawa 20 pemain ke Doha hingga melawan Iran. Setelah melawan Iran, skuad akan menjadi 26 pemain… Kami lebih fokus pada kondisi fisik, akan disesuaikan dengan performa juga serta akan mempersiapkan tim ini lebih baik untuk Piala Asia nanti,” kata Shin Tae-yong.