Fernando Alonso: Aston Martin seperti Bermain di Liga Champions!

Tio Prasetyon Utomo

August 30, 2023 · 2 min read

Fernando Alonso: Aston Martin seperti Bermain di Liga Champions!
Other Sports | August 30, 2023
Fernando Alonso: Aston Martin seperti Bermain di Liga Champions!

Foto: X/@F1

MSPORTS –
Fernando Alonso menggambarkan penampilan timnya, Aston Martin, pada musim 2023 seperti
sedang bermain di Liga Champions.

Musim ini
memang jadi musim perdana pembalap asal Spanyol berusia 42 tahun tersebut membela Aston Martin. Hasilnya, ia berhasil mempersembahkan tujuh podium.

Di klasemen,
juara dunia dua kali tersebut (2005 & 2006) berada di posisi ketiga dengan
168 poin. Ia duduk di bawah duo Red Bull yang memang mendominasi, Max Verstappen
(339) dan Sergio Perez (201).

Pencapaian
yang dibuat oleh Alonso mengangkat Aston Martin ke posisi tiga sementara dengan
215 poin, melonjak dari posisi ketujuh pada musim lalu.

Pada GP
Belanda akhir pekan lalu, Alonso berakhir di posisi kedua. Ini merupakan podium
pertamanya setelah absen meraihnya di empat balapan beruntun.

Ia pun
menyatakan bahwa mereka kini tengah berusaha untuk mengembalikan performa
seperti yang sempat ditunjukkan di awal.

Alonso mengaku
bahwa mereka pun sebetulnya terkejut dengan hasil yang dicapai pada musim ini.

Oleh
karenanya, ia menilai bahwa mereka saat ini tengah menghadapi tantangan yang
besar untuk mencapai hal tersebut. Situasi tersebut mirip seperti Liga
Champions yang memang diisi tim-tim besar.

“Mari anggap
bahwa memang tidak terduga betapa kompetitifnya tim kami. Sejak balapan
pertama, kami menemukan diri kami dalam posisi yang sangat kuat. Jadi, kami
memaksimalkan setiap kesempatan yang ada di balapan-balapan awal,” ungkapnya
kepada Sky Sports.

“Kemudian,
di beberapa balapan terakhir, kami mungkin tidak sekompetitif paruh pertama. Namun,
kami tetap mencetak poin di setiap akhir pekan,” lanjutnya.

“Saya
pikir, kami seperti bermain di Liga Champions saat ini. Kami menemukan diri kami
bersam tim-tim yang sangat top, mencoba untuk melakukan perkembangan di luar
lintasan. Ini akan jadi tantangan terbesar untuk Aston Martin,” pungkasnya.